Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Kepedulian tinggi ditunjukkan Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Saut Nathan Samosir, dalam membantu warga yang ingin berobat gratis non medis di Kedai 99 Trisakti Banjarmasin Barat.
Caleg DPRD Kota Banjarmasin Dapil Banjarmasin Barat ini, kembali memberikan fasilitas kepada warga untuk dapat pengobatan tradisional Dayak Ma’anyan secara gratis bersama Eda Steven Lalung (Panglima Bangkirayen), Rabu (20/9/2023) di Kedai 99 Trisakti Banjarmasin.
Jika ditotal selama mulai pertama digelar hingga hari ini, maka ribuan warga telah menerima manfaat kesehatan membaik pasca pengobatan gratis. Meski antrean penuh, namun warga tetap saja bersabar menunggu, hingga pengobatan alternatif dari Panglima Bangkirayen beserta timnya itu menyentuh tubuh para pasien.
BACA JUGA: Tagihan PBB Berjalan Mulus, Kas Daerah Bertambah Rp 31,5 Miliar
“Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari, kalau yang tidak sempat hari ini Rabu, maka besok (Kamis) ada lagi dengan tempat yang sama,” ujar Saut Nathan Samosir.
Anggota Fraksi PDI Perjuangan ini, berharap, melalui kegiatan ini dapat membantu masyarakat untuk mengobati berbagai kesehatannya dengan cara tradisional.
“Sejauh ini warga yang diobati oleh Panglima Bangkirayen beserta tim hasilnya sangat baik. Mulai dari stroke, syaraf kejepit hingga penyakit lainnya berangsur membaik setelah diberikan pijatan dan pengobatan oleh mereka,” ujar Owner Ekspedisi Lintas Jawa Group ini.
Pengobatan tradisional Dayak Maanyan dari Eda Steven Lalung (Pangkalima Bangkirayen) cukup simpel.
BACA JUGA: Kabar Gembira, Pemkab HSS Bersama Bank Kalsel Luncurkan Program ‘Bunga Numasera’
Penampilan Pangkalima Bangkirayen yang memanaskan panggung dengan membawakan atraksi sebelum menyembuhkan pasien Eda Steven Lalung rupanya menari terlebih dahulu.
Kegiatan pengobatan yang dilakukan dan di Fasilitasi Saut Nathan Samosir yang juga Owner Kedai 99 Trisakti ini dan tidak dipungut biaya (gratis) selama 2 hari dari Tanggal 20-21 September 2023
Sebagai informasi, Eda Steven Lalung selalu tampil mengenakan pakaian adat khas suku Dayak yang menjadi ciri khasnya.
Usai menari-nari, Eda Steven Lalung lantas mengoleskan minyak berwarna seperti tehyang diberi nama Minyak Dayak Maanyan
Minyak itu ia oleskan ke bagian tubuh pasien di letak yang yang terdapat penyakit. Eda Steven Lalung terus menuai sorotan sejak viral dirinya yang diketahui mampu menyembuhkan berbagai penyakit pasien.
BACA JUGA: Jamin Mutu Pendidikan Seluruh Kepsek SD dan SMP Dikumpulkan |
BACA JUGA: Lima Bus TB Ditambah Sekaligus Rencana Pemberlakuan Tarif |
Panglima Bangkirayen mengaku senang bisa terus berkolaborasi dengan Saut Nathan Samosir untuk menyediakan pengobatan alternatif kepada masyarakat.
“Semoga warga yang kami bantu semakin sehat setelah pengobatan ini. Tuhan tetap penentu sembuhnya, kita sebagai manusia hanya berusaha,” tuturnya.
Dilain pihak, Raudah, salah satu warga Banjarmasin Barat mengaku senang dengan adanya kegiatan semacam ini. Karena ia bisa membawa orang tuanya yang mengalami stroke untuk diobat secara tradisional.
“Alhamdulillah ada pengobatan tradisional gratis semacam ini, sukses dan sehat selalu untuk Bapak Samosir beserta keluarga,” imbuh Raudah.
BACA JUGA: Pelaku Penganiayaan di Lapak Ikan Sudan Raya Diringkus
Eda Steven Lalung selama satu minggu ini di Banjarmasin rata rata masyarakat yang telah diobati kurang lebih ribuan orang.
Pria asal Bangkirayen Kalimantan Tengah ini diketahui sudah berkeliling beberapa pulau di Indonesia untuk mengobati penyakit warga.
Bukan penyakit ringan, Eda Steven Lalung rupanya menyembuhkan ragam penyakit berat berat lainnya, seperti salah urat, meluruskan tulang bengkok, hingga stroke. Tak cuma itu Eda Steven Lalung juga viral di sebuah video usai mengobati seorang wanita yang tak bisa mendengar dan berbicara.
BACA JUGA: Warga Alalak Banjarmasin Ini, Sembunyikan Empat Paket Sabu di Belakang Rumah
Kini, banyak warga yang mencari-cari Eda Steven Lalung untuk bisa mengobati penyakit yang diderita para pasien. Apalagi Eda Steven Lalung sama sekali tak memungut biaya sepeser pun dalam pengobatannya.
Namun pasien tidak diwajibkan untuk membeli minyak ramuan Dayak Maayan akan tetapi menggantikan berupa syarat (pikaras) berupa beras, uang ala kadarnya, kopi, gula dan lainnya.
Sebab minyak tersebut yang digunakan untuk memijat dan mengurut pasien dari pengobatan tersebut ada beberapa penyakit yang tidak langsung sembuh dan harus tetap berproses, namun lebih banyak yang langsung sembuh.
BACA JUGA: Bawaslu HST Gelar Sidang Pembuktian Pelanggaran Administrasi Bacaleg
Namun perlu diketahui Eda Steven Lalung tak semata hanya menari saja dalam menjalankan proses pengobatan. Eda Steven Lalung selalu melibatkan Tuhan dalam proses penyembuhan penyakit pasien.
Hal itu dibuktikannya dengan tak lepas menyebut doa-doa saat memulai pengobatan. “Jangan berharap kesembuhan sama Eda Steven Lalung. Bisa juga kesembuhan berusaha sendiri, bisa juga disembuhkan orang lain dan Maha Kuasa,” imbuh Eda Steven Lalung.
Editor: Afdiannoor Rahmanata
Follow Barito Post klik Google News