Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Ketua Umum Forum Kerukunan dan Pemerhati Warga Kalimantan (FKPWK) Adv. Rahmad Fadillah, SH mengatakan, momentum bersejarah dimulainya pemimpin baru Walikota Banjarmasin terpilih yang baru dilantik Presiden 20 Februari 2025 di Jakarta.
Meski begitu, sangat disayangkan kalau apel bersama dimulainya masuk kerja Wakil Walikota yang baru terpilih ini, tanpa bersama sama walikota terpilih. “Satu paket, seharusnya momentum bersejarah Apel Bersama sekaligus bersilaturahmi dengan seluruh ASN di Pemerintah Kota Banjarmasin,” ujar Rahmat Fadhillah, Minggu (23/2/2025)
Apalagi hadir, sambungnya, para Asisten, eselon II , eselon III, eselon IV, Para Kepala Dinas, Badan, Direktur Rumah Sakit), Kepala Kepala UPT, fungsional, Camat, Lurah, dan para Staf Pemerintah Kota Banjarmasin. “Seharusnya acara seperti ini dilaksanakan bersama-sama dengan Walikota dan Wakil Walikota terpilih periode 2025-2030. yang di dahului dengan Serah Terima Jabatan Walikota dan Wakil Walikota lama, dengan Walikota dan Wakil Walikota yang baru dilantik,” tambahnya.
Berdasarkan Instruksi Walikota Nomor: 800.1.11.9 /289-PPIK /BKD, Diklat/2025, tanggal 20 Februari 2025, tentang apel pagi bersama Wakil Walikota Banjarmasin dengan Aparatur Sipil Negara( ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin. Apel Bersama dijadwalkan hari senin, 24 Februari 2025, pukul 08.00 Wita, di Halaman Balai Kota Pemerintah Kota Banjarmasin.
“Ya, serah terima jabatan ini penting, untuk memudahkan memulainya pekerjaan baru, dan wajib juga dilaksanakan Paripurna DPRD Kota Banjarmasin, sekalian kita mendengarkan Pidato Pertamanya Walikota terpilih yang baru,” bebernya.
Menurutnya, sah sah saja acara ini dilakukan oleh Wakil Walikota Hj Ananda secara UU, karena beliau sudah dilantik dan sekarang sudah definitive.
“Tetapi secara Etika dan kepatutan, sebaiknya acara seperti ini dilakukan menunggu Walikota HM Yamin terpilih selesai Diklat Militer (Retret) yang diikutinya. Kan tidak lama menunggu beberapa hari ke depan sudah selesai diklatnya,” paparnya.
Sangat mungkin, jelas advokat senior ini, hal semacam ini membuat masyarakat berpikir spekulatif, bisa ada tudingan Curi Start , ada tudingan belum apa-apa sudah pecah kongsi, dan lai lain.
Bagi Wakil Walikota H Ananda tidak jadi masalah, karena beliau memenuhi undangan “Sekda Kota Banjarmasin “.
Mengingat dalam undangan apel bersama itu adalah atas nama Walikota Banjarmasin, Sekretaris Daerah tanda tangan BarCode Ikhsan Budiman.
“Seharusnya yang tanda tangan undangan Instruksi Walikota adalah Walikota Banjarmasin tanda tangan Barcode, Muhammad Yamin,” tandasnya.
Kalau ini benar adanya, menyalahkan siapa?, hanya ke depan perlu membangun komunikasi, koordinasi yang kuat, dan pembenahan tata kelola pemerintahan yang kuat dan matang.
Editor: Afdiannoor Rahmanata