Banjarbaru, BARITO – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengaku bangga akan kinerja jajarannya. Hal itu karena capaian hasil sebagian besar SKPD masuk pada kategori berkinerja baik atau memuaskan sesuai Hasil Evaluasi Semester II 2018.
” Saya sangat bangga atas kerja keras delapan SKPD yang berhasil meraih raport dengan nilai sangat memuaskan, ” ucap Gubernur Kalsel , Sahbirin Noor pada saat penyerahan Raport Kinerja SKPD di lingkungan Pemprov Kalsel., Senin (18/2).
Pada kesempatan itu, gubernur didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Abdul Haris, usai Apel Kesadaran Nasional, dipimpin Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kalsel, Adi Santoso.
Gubernur mengatakan, dengan capain tersebut, maka berarti tata kelola administrasi penyelenggaraan pemerintahan di lingkungan Pemprov Kalsel semakin profesional.
Bahkan, dari jumlah 42 satuan perangkat daerah, terdapat delapan SKPD berhasil meraih predikat sangat baik dari sisi pencapaian target. Target itu sesuai dengan yang ditetapkan dalam Rencana Strategis Daerah dan RPJMD.
Dalam hal ini, SKPD yang memperoleh predikat Sangat Baik itu adalah Dinas Kehutanan dengan Nilai 93,92.
Disusul Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah dengan Nilai 90,21, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dengan Nilai 89,12, Inspektorat dengan Nilai 87,74,
Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nilai 87,28, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan Nilai 86,19, Dinas Perhubungan dengan Nilai 85,66, dan Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura dengan Nilai 85,55.
Gubernur menambahkam bahwa penilaian itu merupakan hasil Penilaian kinerja (RAPORT)
Semester II tahun 2018 .
Pembagian rapot ini bertujuan sebagai penilaian kinerja terhadap SKPD lingkup Pemprov Kalsel selama satu tahun.
Predikat lainnya yakni Baik dicapai oleh 28 SKPD. Kemudian predikat Cukup Baik ada 9 SKPD dan 2 SKPD mendapat predikat Kurang Baik.
Gubernur yang akrab disapa Paman Birin mengucapkan selamat kepada 8 SKPD yang memperoleh predikat Sangat Baik.
“Lanjutkan dan tingkatkan capaian yang sudah baik. Karena ini menjadi bukti nyata bahwa SKPD tersebut sudah menerapkan tata kelola pemerintahan yang profesional dan berorientasi pada pelayanan publik”, ungkapnya.
Kepala Dinas Kehutanan (Kadishut ) Provinsi Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq mengungkapkan, ada dua strategi utama agar bisa menempati peringkat teratas dalam penilaian kinerja.
“Ada dua strategi utama yang harus diterapkan. Pertama, bekerja berpacu dengan waktu mengejar target taget sesuai visi dan misi daerah yang disinkronkan dengan kebijakan prioritas kepala daerah. Kedua, selaku pimpinan.SKPD, selalu lakukan evaluasi secara terencana dan terukur,” bebernya memberikan tips.
Kepala Dinas PUPR Kalsel, Roy Rizali Anwar juga mengungkapkan hal yang sama dengan Hanif. Roy menuturkan bahwa faktor pendukung utama adalah selalu memelihara kekompakan dan kebersamaan kerja antar pegawai.tya