Pelaihari, BARITOPOST.CO.ID – Norsalim Yahya (25), anak muda dari Desa Batilai Rt 3 Rw 2 Kecamatan Takisung ini telah mampu berwira usaha budi daya telur itik berikut itiknya. Bagi sebagian kalangan mungkin menilai biasa saja budi daya telur itik, namun pada tingkatan seusia Salim begitu sapaan khasnya patut menjadi inspiratif bagi kaum muda didesa-desa lain.
Ditemui dirumahnya Minggu, (6/6/21), Salim memperlihatkan ratusan ekor itik yang ia pelihara dalam sebuah kandang dibelakang rumahnya.
Itik-itik Salim dikandang itu sebanyak 170 ekor, itupun ia bagi dua kandangnya sebanyak 80 ekor yang berada dirumah orang tuanya.
Dalam kandang sederhana yang tidak terlalu besar, itik-itik milik Salim dalam sehari rata-rata menghasilkan telur sebanyak 60 buah, dan setelah dikalkulasi maka dalam 2 hari sekali salim pun meraup uang Rp 600 ribu rupiah.
Tidak ada rasa malu bagi Salim dalam berwira usaha itik dan telur itik ini. Bahkan terungkap dari hasil budidaya telur itik maupun penjualan itiknya ia mampu membiayai kuliahnya sendiri sampai selesai sejak tahun 2017 lalu di Polteknik Negeri Tanah Laut pada jurusan mesin otomotif.
“Alhamdulillah ada pangsa pasarnya untuk telur-telur itik ini, setiap hari selalu mengirimkan telur-telur kepasar Pelaihari antara 5 sampai 10 rak,”ucapnya.
Ia menambahkan, ada memang ingin merekrut anak muda didesa untuk bisa berwirsa usaha serupa, namun nampaknya belum ada yang berminat.
Obesesi Salim pada jangka panjang berkeinginan menjadi pengusaha telur itik, sehingga bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi kaum muda didesa.
Lumayan bagi Salim, dari hasil penjualan itik maupun telurnya yang ia kumpulkan telah mampu membeli motor baru.
Penulis: Basuki