Banjarmasin, BARITO – Untuk kelancaran pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di wilayah Kabupaten Kotabaru. DPRD Kotabaru melalui Komisi III membidangi pendidikan melaksanakan konsultasi ke DPRD Kalimantan Selatan. Konsultasi tersebut dengan Komisi IV membidangi pendidikan, Kamis (28/3) di Banjarmasin.
Dari hasil konsultasi tersebut, ada saran dan masukan yang nantinya bisa diikuti dan dilaksanakan pihak Pemerintah Kabupaten, meski pun SMA/SMK sederajat itu kewenangannya berada di Provinsi.
Salah satunya, pihak Pemerintah Kabupaten bersama DPRD melakukan koordinasi dengan pihak PLN maupun Telkom, agar saat hari H pelaksanaan UNBK pada 1 April 2019 mendatang tidak terhambat, karena pasokan listrik maupun internet yang masih jadi kendala.
Disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kotabaru Deni Hendro Kurnianto kepada wartawan, kedatangan pihaknya ke DPRD Kalsel ini untuk konsultasi persiapan pelaksanaan UNBK SMA/SMK sederajat di Kotabaru, selain itu pihaknya juga menyampaikan rencana pembangunan SMA baru di Desa Rampa Cengal Kecamatan Pamukan Selatan.
Deni menuturkan, kendala yang dihadapi di Kotabaru terkait pelaksanaan UNBK ini, yaitu persiapan sarana penunjang berupa komputer maupun laptop, selain itu jaringan listrik dan internet, karena sampai hari ini masih ada 24 Desa yang belum teraliri listrik, begitu juga internet di Bumi Saijaan belum maksimal dapat diakses seluruh masyarakat Kotabaru.
“Selain sarana komputer dan laptop, penyelenggaraan UNBK ini tidak bisa lepas dari internet dan listrik,” sebut Deni.
Maka dari itu, setelah konsultasi ini, kami di Kabupaten juga turut back-up agar pelaksaan UNBK berlangsung aman dan lancar, salah satunya kita ada masukan dan saran berdasarkan pengalaman dari DPRD Provinsi.
“Kabupaten tetap back-up pelaksanaan UNBK ini, kita nanti akan menyurati pihak PLN maupun Telkom, agar bisa sama-sama mendukung sukses dan lancarnya UNBK,” tukasnya.
Disebutkannya, untuk kelancaran pelaksanaan UNBK ini, antisipasinya UNBK akan dipusatkan di Kota bagi beberapa wilayah (Kecamatan, red) yang tidak ditunjang jaringan internet, seperti daerah Kepulauan dan lainnya, kita sudah lakukan try out dan nanti penyelenggaraannya di wilayah Kota yang diatur oleh dinas melalui sekolah-sekolah yang tidak bisa menyelenggarakan sendiri, sehingga pelaksanaan UNBK 100 persen.
Ketua Komisi IV DPRD Kalsel Yazidie Fauzy mengungkapkan, kedatangan Komisi III DPRD Kotabaru ini mempertanyakan kesiapan Pemerintah Provinsi Kalsel khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dalam menghadapi UNBK 1 April 2019 dan kami sampaikan kepada rekan sejawat ini, kami di Komisi IV terus menerus melakukan koordinasi dengan pihak Disdikbud Kalsel terkait pelaksanaan UNBK yang akan dilaksanakan 1 April mendatang.
Lanjutnya, rekan sejawat dari Kotabaru ini memang ada menyampaikan beberapa pertanyaan terkait teknis pelaksanaan UNBK, yang kemungkinan akan ada kendala, di antaranya suplai listrik, juga kondisi internet pada hari H 1 April mendatang.
Kepada mereka, imbuhnya, kami sampaikan pengalaman di tahun 2017, kami melakukan komunikasi dengan pihak PLN, kami memohon kepada PLN agar meminjamkan genset kebeberapa sekolah, yang waktu itu melaksanakan UNBK, yakni SMA 7 Banjarmasin, SMA 2 Banjarmasin dan SMA 3 Banjarmasin, sehingga sekolah-sekolah itu mendapatkan pinjaman genset dari PLN, sementara pihak PLN tentu saja akan meminjamkan kepada pihak sekolah terkait dengan beberapa persyaratan.
Karena itu, kami sarankan agar Pemerintah Kabupaten proaktif menghubungi pihak PLN setempat beserta pihak Telkom setempat, agar pada hari H-nya, selain dipinjamkan genset, teknisinya plus beberapa peralatan penunjang lainnya, apabila pada hari H terjadi pemadaman listrik, baik itu disebabkan ada gangguan ataupun penjadwalan pemadaman. Sementara terkait jaringan internet, tukas Yazidie, waktu itu kami juga menyurati pihak Telkom, agar jaringan internet itu dicadangkan, baik koutanya maupun penyebaran data dari server dari Kalimantan menuju ke Kementerian di Jakarta.
“Kiat-kiat yang kami lakukan pada waktu tahun 2017 lalu, seyogyanya juga diikuti pihak Kotabaru, agar pelaksanaan UNBK tahun ini bisa berlangsung aman, nyaman dan lancar tanpa ada hambatan,” pungkasnya.sop