Kota Bakhmut Jadi Pusat Pertempuran Ukraina dengan Rusia

Serangan terus berlanjur di Kota Bakhmut dan kedua belah pihak (Ukraina-Rusia) melancarkan tembakan (foto:voa)

Ukraina, BARITOPOST.CO.ID – Kelompok Wagner, Tentara bayaran Rusia mengklaim memegang kendali penuh atas Kota Bakhmut, Ukraina.

Lokasi ini dalam beberapa bulan terakhir telah menjadi pusat pertempuran antara Rusia dengan Ukraina.

Merespons klaim tersebut, Ukraina menyatakan pertempuran masih berlanjut, tetapi mengakui situasinya krisis. Bakhmut telah menjadi lokasi pertempuran terpanjang dan paling berdarah sejak Rusia memulai invasi tahun lalu.

BACA JUGA: Idul Fitri 1444 Hijriyah, Pakaian Terbaik dan Seperti Terlahir Kembali

Dikutip dari AFP, Sabtu (20/5/2023) waktu setempat, jatuhnya Bakhmut ke tangan Rusia, akan memiliki nilai ‘simbolis’ yang tinggi. Pertempuran di Bakhmut diperkirakan telah menimbulkan kerugian besar bagi kedua belah pihak.

Klaim Wagner ini terjadi sebelum serangan balasan besar ‘musim semi’ yang dipersiapkan berbulan-bulan oleh Ukraina, dilakukan.

Pengumuman oleh Wagner dilakukan saat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengambil bagian dalam KTT G7 di Hiroshima, Jepang.

“Hari ini tanggal 20 Mei 2023, sekitar tengah hari, Bakhmut diambil seluruhnya,” kata Prigozhin dalam video tersebut.

BACA JUGA: Jaga Fungsi Otak, Singkong Berguna bagi Kesehatan

Prigozhin mengatakan, Wagner akan menggeledah kota yang direbut sebelum menyerahkannya kepada tentara resmi Rusia.

“Pada 25 Mei 2023 kami akan sepenuhnya mengecek (Bakhmut), membuat garis pertahanan yang diperlukan dan menyerahkannya kepada militer,” ucap Prigozhin. Suara artileri terdengar dalam video yang diunggah Prigozhin tersebut.

Namun di sisi lain, pihak Ukraina mengeklaim keberhasilan operasi militer di Bakhmut, dan menegaskan bahwa pertempuran masih berlangsung.

BACA JUGA: Stroberi, Buah yang Kaya Air

“Pertempuran sengit di Bakhmut. Situasinya genting,” kata wakil menteri pertahanan Ganna Malyar di Telegram.

Ia mengatakan pasukan Ukraina “memegang pertahanan” di area penerbangan di kota itu. “Sampai sekarang, pasukan pertahanan kami mengendalikan fasilitas industri dan infrastruktur tertentu di daerah tersebut,” imbuhnya. (*)

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Related posts

Ditreskrimsus Polda Kalsel Ajukan Pemblokiran 1.453 Situs Judi Online dan Tetapkan 18 Tersangka

Musnahkan 79,3 Kg Sabu dan 63.847 Pil Ekstasi, Polda Kalsel Hindarkan 475.677 Jiwa dari Bahaya Narkoba

Bhabinkamtibmas Sungai Lulut Apresiasi Warga yang Bertanam Sayuran di Halaman Rumahnya