Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Ratusan dosen, tenaga kependidikan (tendik) dan guru menjalani vaksinasi di Lambung Mangkurat Medical Centre (LMMC) di kawasan kampus Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Rabu (16/6/2021).
Kegiatan tersebut sebagai salah satu upaya kampus untuk mencegah penularan Covid-19 dan sebagai persiapan dimulainya kembali sistem bekerja dari kantor (work from office/WFO) pada Senin (21/6/2021) mendatang.
Penanggungjawab Klinik Pratama LMMC, Rosihan Adhani menuturkan, ditargetkan semua Civitas Akademika ULM telah divaksin Covid-19. Sehingga siap menjalani sistem WFO dan perkuliahan tatap muka semester depan tahun akademik 2021/2022.
“Civitas akademika Universitas Lambung Mangkurat berjumlah total 30.559 orang, terdiri dari dosen, guru besar, tenaga kependidikan, pimpinan universitas, pimpinan fakultas, pimpinan jurusan, pimpinan program studi dan mahasiswa yang tersebar di 4 lokasi kampus Banjarmasin dan Banjarbaru,” ujar Profesor Rosihan, Rabu (16/6/2021) usai Pembukaan Pekan Gebyar Vaksinasi Covid-19 di Student Activity Centre, Gedung General Building ULM, Banjarmasin.
Acara pembukaan dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Rektor ULM, Sutarto Hadi. Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi dan pelaksana dari 4 puskesmas.
Rosihan yang merupakan guru besar FKG ULM itu mengungkapkan, kegiatan vaksinasi merupakan penyuntikan tahap kedua di lingkungan ULM, yang kemudian dirangkai dengan acara Gebyar Vaksin dengan target 1500 orang dosen dan tenaga kependidikan serta 300 guru.
Gebyar Vaksin digelar selama 6 hari yakni dari Rabu 16 Juni sampai 19 Juni, serta 28 dan 29 Juni.
Sasaran per hari-nya adalah 250 dosen dan 50 guru, tenaga kependidikan dan guru mendapat Vaksin Sinovac.
Pelaksanaan vaksinasi bekerja sama dengan Dinas Kota Banjarmasin, Puskesmas Alalak Selatan dan Tengah, Puskesmas Sungai Jingah dan Puskesmas Keramat.
Sebelumnya, ULM telah menggelar vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang diikuti 250 guru besar dan guru besar lansia.
Pada vaksinasi tahap kedua ini, guru besar yang belum divaksin juga diikutsertakan termasuk para dosen dan tenaga kependidikan.
“Selanjutnya nanti akan ada vaksinasi tahap ketiga bagi dosen serta mahasiswa,” terangnya.
Gebyar Vaksin Covid-19 oleh LMMC yang merupakan unit kerja dibawah ULM itu digelar dengan protokol kesehatan (prokes) ketat.
“Mekanismenya, calon penerima vaksin dicek suhu tubuh, mendaftar dan menunggu giliran dengan kursi berjarak. Ruang tunggu juga terbuka dengan ventilasi udara yang baik. Sedangkan vaksinasi dilaksanakan di ruang tertutup namun berukuran luas,” urainya.
Penulis: Cynthia