Banjarmasin, BARITO – Upaya mendukung perangkat pariwisata di Kota Banjarmasin. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Banjarmasin, gelar pembekalan pelatihan kepada masyarakat dan Pokdarwis di Sungai Andai, Sungai Biuku, Rabu (7/10).
Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Banjarmasin, Ikhsan Al Haq, pelatihan tersebut sangat penting, pasalnya masyarakat yang mendapatkan bekal akan diterjunkan dilingkungan masyarakat dan lokasi wisata di Kota Seribu Sungai ini.
“Mereka yang dilatih ada 30 orang, pelatihan dilaksanakan selama 7 hari hingga tanggal 14 depan,” tuturnya.
Ia melanjutkan, pelatihan dalam rangka menyiapkan sumber daya pariwisata dikarenakan sektor tersebut tidak hanya ditunjang dari infrastruktur saja, akan tetapi tenaga pengelolaan juga perlu dipersiapkan.
Lanjutnya, peserta juga diberikan kemampuan untuk pertolongan pertama tindakan keselamatan kepada pengunjung objek wisata.
Selain itu, peserta pelatihan juga diberikan bekal kemampuan simpul tali temali (pionerring) dengan tujuan melengkapi unsur fasilitas yang sudah ada.
“Diharapkan mereka bisa membuat fasilitas sehingga menambah kelengkapan objek wisata,” harapnya.
Ia menegaskan peserta yang mengikuti pelatihan murni dari masyarakat dalam menggerakkan objek wisata, tidak ada unsur pemerintahan.
Adapun biaya yang dianggarkan dalam kegiatan selama 7 hari tersebut, sekitar Rp 150 juta. Bagian itemnya anggaran ada yang diambil dari pusat,” bebernya.
Sementara itu, terkait pembukaan objek wisata unggulan kota Banjarmasin untuk saat ini belum dapat dilaksanakan, mengingat masih dalam situasi pandemi Covid-19.
“Kita berhati-hati terlebih dahulu, kecuali ada rekomendasi gugus tugas untuk melakukan pembukaan,” imbuhnya.
Selain itu, pelatihan pembekalan pariwisata juga membagikan 1500 masker kepada masyarakat setempat untuk menggelora wajib masker dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Penulis: Hamdani