Banjarmasin, BARITO – Lomba Tugas Fungsi Sabhara Dalam Rangka Persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 Kota Banjarmasin dimulai, Kamis (9/7/2020) pukul 09.00 Wita di halaman Polresta Banjarmasin Dalmas Polresta pun beraksi mengsimulasikan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) .
Tim Penilai dari Polda Kalsel terdiri, Dit Samapta Polda Kalsel, Irwasda, Roops, Provos Polda Kalsel, menilai bagaimana Dalmas Polresta Banjarmasin yang dipimpin Wakapolresta AKBP Sabana Atmojo itu mengatasi unjuk rasa (unras).
Menurut Sabana, simulasi Sispamkota itu dilakukan guna menghadapi aksi unras dari massa atau LSM terkait kesiapan pengamanan Pilkada nanti.
Mantan Kapolres HST itu mengatakan, untuk simulasi Polresta tidak mengumpulkan massa. Ini dilihat dari situasi dan menghindari berkumpulnya massa, terkait pandemi Covid-19.
“Sebenarnya yang diutamakan esensinya adalah kesiapan polresta menghadapi unjuk rasa. Alhamdulillah latihan yang sudah dilaksanakan beberapa hari dan persiapan sudah matang, sehingga ini sebagai modal kesiapan dalmas kita, “ujarnya.
“Kita mengimbau agar massa tertib dalam berunjuk rasa, patuhi protokol kesehatan,”ingat Waka Polresta Banjarmasin ini. Karena jangan sampai usai unras malah menimbulkan cluster atau mereka menjadi positif reaktif Covid-19.
Disinggung apakah ada kerawanan-kerawanan dalam jelang Pilkada, diakui Sabana jajarannya sudah mendeteksi dan hal itu rahasia.”Pengamanan tersebut mulai dari TPS dan orang yang terkait Pilkada itu kita awasi,”pungkasnya.
Penulis : Arsuma Editor : Mercurius