JELASKAN TMMD- Komandan Kodim 1007/Banjarmasin Letkol Nopid Arif saat menjelaskan Lomba Jurnalis TMMD ke 105 bagi online, koran dan TV serta radio dan intern instansi TNI sendiri, Rabu (3/7/2019) pagi. (foto:sum/brt)
Banjarmasin, BARITO – Giat Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 105 di Kuin Kecil RT 14 Kelurahan Mantuil Banjarmasin Selatanterus dikebut, karena jalan dan fasilitas sangat minim dibanding di kelurahan lain. Karena itu Komandan Kodim 1007/Banjarmasin Letkol Nopid Arif gaung ekspose dari media lebi masiv untuk menyentuh seluruh aspek pembangunan.
Untuk itu pihak jurnalis se Kalimantan Selatan (Kalsel) ditantang untuk mengikuti lomba TMMD ke 105 tersebut mulai dari saat pembukaan hingg selesai,. “Diharapkan semua media mengikuti baik, Koran, online dan radio serta TV,”harapnya saat menggelar coffee Morning bersama insan Pers di Makodim 1007/Banjarmasin.
Hal itu guna memberikan gambaran tentang adanya lomba jurnalistik bagi perorangan maupun tim terhadap awak media. Karena itu insan pers ditantang untuk mengikutinya dengan mengirimkan ke makodim hasil karynya. Kemudian tulisan minimal 3-5 halaman, sedangkan untuk TV dan radio silakan hubungi panitia untuk lebih jelasnya.
“Kita ingin agar jurnslis Kalsel juga bisa berkinprah dio itngkat nasional, karena tulisan itu juga akan dikirim lagi ke tingkat Kalsel dan nasional. “Jadi silakan apa saja bisa ditulis dan kalau menang dan dikirim ke Jakarta kan anda juga yang bangga,”harapnya.
Seperti diketahui pelaksamaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 105 bekerjasama dengan lima departemen, diantaranya kemensos, kemenkes dan kementrian PUPR. “TMMD ini harus digelorakan sebab gotong royong harus dihidupkan kembali karena sikap individual mulai tumbuh di perkotaan mulai luntur,”ucapnya.
Untuk lokasi TMMD memang harus yang sulit atau di ujung kota karena itu tugas TNI yang bekerja. Giat TMMD ke 105 ini akan dibuka 10 Juli-8 Agustus 2019 nanti. Rencana dibuka Wakil Wali Kota Banjarmasin karena pada jadwal pembukaan Wali Kota ada jadwal ke luar kota.
Giat TMMD ini juga melibatkan enam dinas diantaranya PUPR, PDAM, Akbid dan Dinas Kesehatan. Sekarang TMMD itu memasuki hari ke 14, progresnya 32%. Personil yang terlibat ada POLRI dari Satpol PP dari TNI sendiri dengan masyarakat, dengan sasaran kegiatan TMMD fisik maupun non fisik. Secara fisik yaitu membuat badan jalan sepanjang 979 Meter dan jembatan kurang lebih ada 13 jembatan dan 2 gorong-gorong.
Pekerjaan fisik tambahan lainnya rehab rumah dan mushola ada di Mantuil, khususnya di kawasan Kuin Kecil. Sedangkan kegiatan sasaran non fisik memberikan pengetahuan pertahanan keamanan maupun tentang perekonomian warga setempat.
Salah satunya contohnya melakukan sosialisasi masalah hukum, bela negara wawasan kebangsaan kesehatan. Pihaknya juga akan menggandeng petani dengan menanam biji kopi pada warga sekitar. “Diharapkan kegiatan ini ini akan membuat warga akan terpacu untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,”tutur Nopid
Pelaksanaan TMMD ini sendiri dilaksanakan setiap 2 tahun sekali dan sebelumnya tahun 2017 di Sungai Gampa Banjarmasin Utara. Sekarang di Banjarmasin Selatan dan nanti tahun depan tahun 2021 akan datang di canangkan di kawasan Banjarmasin Timur. Arsuma