Amuntai, BARITO – Aliansi Mahasiswa Hulu Sungai Utara (HSU), Kamis (3/10) mendatangi Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat untuk berunjuk rasa seperti daerah lainnya di tanah air.
Sambil membentangkan kertas karton berisi tulian bernada protes. Massa terlebih dahulu berorasi di halaman kantor dewan. Sebelumnya para demonstran ini melakukan aksi jalan kaki dari titik kumpul di halaman mesjid Raya At-Taqwa amuntai menuju gedung dewan.
Mahasiswa disambut Wakil Ketua DPRD HSU, Mawardi, SH, MM bersama sejumlah anggota dewan lainnya untuk berdialog. Alhasil kedua belah terjadi dialog yang berlangsung cukup ketat.
Mereka juga membacakan tuntutannya dan meminta dewan segera menyampaikannya ke pemerintah pusat maupun DPR RI di Jakarta.
Antara lainmendesak presiden untuk menerbitkan Perpu KPK, meminta pemerintah dan DPR RI meninjau kembali RKUHP yang mendistorsi nilai-nilai demokrasi serta membatalkan pasal-pasal yang menimbulkan polemik.
Meminta penegak hukum bertindak adil dan menindak tegas para pelaku yang terlibat. Menuntut pemerintah memberikan sanksi tegas dan mencabut HGU Korporasi yang dinilai telah melakukan pembakaran hutan di kalimantan.
“Aspirasi ini kami terima dan sesegeranya kami sampaikan kepada pihak yang berkepentingan,” ucap Mawardi selaku coordinator.
fai