Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Regu Mahkota Bunda membuat hattrick. Klub binaan Anwari Halim ini kembali menjuarai Kompetisi Antar Klub Utama (Kompaktama) III Tenis Meja se-Kota Banjarmasin 2022 yang selesai digelar, Minggu (25/12) di Banjarmasin di Gedung Tenis Meja Kompetem Banjarmasin.
Pemain Mahkota Bunda meraih gelar juara setelah mengalahkan klub K 22 A dengan skor 2-0 pada laga final. Keunggulan tersebut melalui kemenangan Ihsan saat menghadapi Ilyas dengan skor 7-11, 11-9, 11-9, dan 11-4.
Kemudian Mahkota Bunda juga merebut partai kedua yang mempertemukan pasangan Ryan/Fadil dan Nono/Faisal melalui pertarungan 11-6, 9-11, 11-6, dan 11-6.
Baca Juga: Syarat Calon Ketua Umum KONI Banjarmasin Cukup Satu Dukungan Cabor
“Hasil torehan ini, memang sesuai target,” sebut owner tim tenis mejas Mahkota Bunda kepada Barito Post usai menerima piala bergilir.
Ketua PTMSI Kota Banjarmasin Irwansyah mengakatakan, Kompaktama kali ini adalah yang terakhir di tahun 2022.
“Tujuannya untuk menyemangati klub-klub tenis meja yang ada di Banjarmasin. Soalnya, dari merekalah unjung tombak pembinaan dalam menimbulkan bibit-bibit potensial,” tuturnya.
Disampaikannya bahwa di Banjarmasin sendiri banyak klub-klub tenis meja. “Akan kita lanjutkan pada tahun 2023 nanti, dengan begitu harapannya semakin banyak melahirkan atlet berbakat,” tukasnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua KONI Kota Banjarmasin Hermansyah, dengaan adanya Kompaktama ini bisa mengasah atlet-atlet untuk even yang lebih besar.
“Misalnya persiapan mengikuti Pra PON nanti, ini bisa dijadikan ajang untuk mengukur kemampuan sejauh mana atlet berkembang,” ucapnya.
Baca Juga: Gubernur Kalsel Lepas Peserta Kiram Criterium Challange, Diikuti Enam Provinsi
Sementara itu, Ketua PTMSI Kalsel, Irwansyah mengharapkan, dengan digelarnya Kompaktama III se-Kota Banjarmasin ini, dapat melatih mental dan menambah jam terbang para atlet.
“Kompaktama ini memang satu diantara program yang ingin saya laksanakan secara merata di seluruh kabupaten/kota se-Kalsel,” tuturnya.
Adanya Kompaktama ini, ditambahkannya, tentu akan lebih memudahkan pihaknya untuk mencari bibit-bibit atlet ketika ada ajang untuk mewakili Kalsel.
“Bisa dibuatkan ranking. Jadi misalnya siapa ranking 1 sampai 12, mereka yang diprioritaskan untuk diseleksi lebih lanjut,” pungkasnya.
Penulis: Tolah
2 comments