Barabai, BARITOPOST.CO.ID – Maraknya kasus dugaan pelecehan anak dibawah umur di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu, (18/10/2023) mendapat reaksi
Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
Ketua Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Afidah mm mengatakan, sangat disayangkan kasus dugaan pelecehan seksual terjadi lagi di HST.
Yang mana kasus pertama tak membuat jera bagi para oknum untuk melakukan hal keji itu.
“Kasus awal mula pelecehan sudah di tangani dan pelaku sudah dijadikan tersangka, tapi mencuat lagi kasus baru pelecehan seksual yang baru-baru lagi,” katanya.
Baca Juga: Pemilu 2024 di Kalsel ‘Ricuh’, Polda Lumpuhkan Provokator dengan Anjing Pelacak
Belajar dari kasus yang sebelumnya, artinya “kita harus menegakkan hukum sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia,” terang Alfidah kepada Baritopost.co.id
Senada Ketua Korps PMII Putri Nabila berharap, segera menindak tegas kasus pelecehan seksual ini mengingat ini berdampak sangat buruk pada anak-anak.
“Saya selaku Ketua Korps PMII Cabang Barabai, berharap ditindak tegas para oknum-oknum yang terlibat dalam kasus pelecehan seksual ini, jangan dibiarkan berlarut-larut,” harapan Nabila.
Penulis: Yufanata Tuapatinaya
Editor: Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya