Amuntai, BARITO – Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan DR (HC) H Supian HK, SH, MH berjanji akan melanjutkan dan menindaklanjuti program pengerukan dan pembersihan sungai serta kanal di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Karena sebelumnya politisi Golkar itu sudah memenuhi janjinya melakukan pengerukan kanal dan sungai yang merupakan salah satu aspirasi masyarakat di Kecamatan Danau Panggang pada reses tahun 2020 yang lalu dalam rangka pencegahan banjir.
Hal tersebut disampaikan Supian HK ketika bertatap muka dengan masyarakat pada kegiatan reses di tahun 2021 belum lama tadi.
Ditemui disela pelaksanaan reses, wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) V meliputi Kabupaten Hulu Sungai Utara, Balangan dan Tabalong menjelaskan dari aspirasi masyarakat 6 desa yang telah ditemuinya bahwa ada keinginan agar pengerukan dan pembersihan sungai dan kanal untuk tetap dilanjutkan, karena dari pengalaman musibah banjir yang baru terjadi dibeberapa tempat, untuk wilayah Kabupaten Hulu Sungai Utara khususnya di Kecamatan Danau Panggang dapat diminimalisir.
“Reses di 6 desa yang telah kita laksanakan ini harapan masyarakat kanal-kanal yang dangkal untuk dibersihkan dan dikeruk. Alhamdulillah banjir yang melanda beberapa Kabupaten seperti Hulu Sungai Tengah, Balangan dan lainnya, Alhamdulillah di Amuntai (HSU) dampaknya dapat diminimalisir,” terangnya.
Dijelaskannya untuk tahun ini ada beberapa sungai dan kanal lagi yang akan di keruk dengan menggunakan exavator amphibi.
“Desa Sarang Burung menuju Kecamatan Babirik sekitar 800 meter, begitu juga Sungai Luang sekitar 800 meter, insyaallah itu kita laksanakan di awal tahun 2021 ini,” jelasnya.
Sementara itu Kepala Desa Bitin Wahyudin Agus Faisal menyambut baik dengan dilaksanakannya reses ini, terlebih lagi dengan adanya pengerukan sungai.
“Kami menyambut baik kegiatan reses Ketua DPRD Kalsel, artinya beliau selama ini sudah melaksanakan yang dikehendaki masyarakat terutama pengerukan sungai,” kata Wahyudin.
Ditambahkannya dengan direalisasikannya aspirasi masyarakat yakni pengerukan sungai, tentu sangat bermanfaat dikarenakan dapat mencegah dan meminimaisir musibah banjir.
“Manfaatnya sangat banyak terutama saat musim banjir, air yang biasanya tertahan itu sudah bisa lancar dan lewat, juga dengan adanya pelebaran dan pengerukan sungai-sungai itu perikanan juga berjalan dengan baik,” pungkasnya.
Rilis/Sopian