Banjarmasin, BARITO – Warga Sungai Lulut Km 6 Banjarmasin Timur dekat Sungai Murung Selong digegerkan dengan temuan mayat laki-laki mengapung, Rabu 29/9/2021) pagi sekitar pukul 06.00 Wita.
Mayat dalam posisi tertelengkup mengenakan baju kaos warna hitam tanpa celana dalam itu pertama kali dilihat seorang nelayan menggunakan perahu. Untuk menepikan mayat ke tepi dermaga atau Shelter itu mayat diikat dengan kayu dan tarik nelayan pakai perahunya.
Setelah dilaporkan kepada warga dan relawan langsung berdatangan ke lokasi. Termasuk pihak Satpolair Polresta Banjarmasin juga melakukan pendataan.
Ternyata mayat itu diketahui warga dan keluarganya, yakni bernama H Wahyudi (41) warga Jalan Belitung Darat Gang Karya 1 Kelurahan Kuin Cerucuk Banjarmasin Barat.
Adik korban bernama Rezeki (23) mengatakan, kakaknya tersebut tinggal di rumah ibu mereka di Belda. Karena korban seorang duda atau anak satu dan mantan istrinya tinggal d HKSN.
“Kemungkinan korban tinggal di rumah temannya, karena sehari-hari ikut melansir minyak pertalite. Sedangkan selama ini kakaknya jarang pulang dam diketahui sakit kesulitan kencing, “bebernya. Rezeki juga mengaku, jarang sekali kontak telpon dengan kakaknya tersebut.
Adik korban ini juga mengetahui ciri-ciri kakaknya itu dari jam tangan dan cincin, setelah beredar di media sosial (medsos) WhatApp (WA) group emergency.
Kasat Polair Polresta Banjarmasin AKP Christugus Lirens melalui
Kasubnit Aipda Nur Thoha mengatakan, korban setelah identifikasi dan divisum luar di Kamar Mayat RSUD Ulin Banjarmasin langsung dibawa keluarganya ke Belda. Selanjutnya mayat dilakukan persiapan untuk dikubur.
Penulis : Arsuma Editor. : Mercurius