Banjarmasin, BARITO – Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kalsel tengah gencar meningkatkan kualitas dan regenerasi wasit sepakbola di daerah. Salah satunya melaksanakan kepelatihan wasit dasar (C3) yang dilaksanakan 22 sampai dengan 28 Februari 2019 di Balai Diklat Sosial (di belakang SMAN 2 Banjarmasin).
“Wasit merupakan salah satu faktor penting yang menentukan kualitas pertandingan. Karena itu, berusaha meningkatkan kualitas dan terus melakukan regenerasi untuk perangkat pertadingan dengan menggelar pelatihan,” ungkap Ketua Harian Asprov PSSI Kalsel, Drs Djumadri Masrun kepada wartawan, kemarin di Banjarmasin.
Dalam kepelatihan ini, Asprov PSSI Kalsel mendatangkan langsung wasit berpengalaman PSSI yakni Kusni yang bertugas sebagai inspektur wasit dan Hamsir tentang kebugaran wasit. “Ada 43 peserta yang mengikuti kepelatihan. Wasit pemula yang ikut dari seluruh Kalsel minus Kotabaru dan plus empat dari Kaltim,” tutur Ketua Harian Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalsel ini.
Dengan penataran ini, lanjutnya, diharapkan dapat memenuhi target PSSI untuk regenarasi perangkat pertandingan. Setelah penataran, para wasit akan langsung terjun ke daerah guna memimpin pertandingan. “Kita inginan lahir wasit-wasit muda dari Kalsel yang aksesnya di tingkat nasional atau internasional,” ucapnya. Tolah