Banjarmasin, BARITO – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Banjarbakula yang dipastikan operasi 1 Januari 2019 lalu, hingga kini sepertinya belum juga direalisasikan. Pasalnya, Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Banjarmasin masih menunggu kesiapan TPA yang berlokasi di Gunung Kupang Banjarbaru itu.
Kadis LH Kota Banjarmasin, Mukhyar mengatakan bila sudah ada arahan dari pengelola TPA Regional pihaknya siap membuang sampah Banjarmasin ke sana sesuai dengan tonase yang disanggupi pihaknya.
Kesiapan tidak hanya sampahnya, DLH juga sudah membeli 5 unit truk khusus operasional ke TPA tersebut.
“Kami sudah siap, karena truk dan tenaga kerjanya sudah ada tinggal kesiapan TPA Regional,” katanya belum lama tadi di Balaikota Banjarmasin.
Mukhyar melanjutkan, bila TPA hingga bulan Maret nanti belum juga bisa beroperasi, 5 armada yang saat ini berada di halaman parkir belakang Balaikota akan dioperasikan pihaknya di kota Banjarmasin. Apalagi, armada angkutan sampah di kota sebenarnya masih kurang.
“Yaa, kalau sampai Maret ini belum bisa kami akan operasionalkan saja di kota,” bebernya.
Sebelumnya di akhir tahun 2018 lalu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalsel, Ikhas Indar, memastikan TPA regional di Gunung Kupang Banjarbaru akan operasional 1 Januari 2019.
Pada tanggal itu, kawasan Banjar Bakula sudah harus membuang sampah ke TPA regional sesuai tonase kesanggupan dan masing-masing daerah pada 1 Januari tersebut.
Indar lebih memastikan lagi agar Banjar Bakula mempersiapkan diri.
Selain itu ia juga mengakui saat ini memang belum ada titik temu untuk tarif per tonase pembuangan sampah ke TPA regional dari kawasan Banjar Bakula. Hasil perhitungan konsultan sementara, biaya buang sampah ke TPA regional itu sebesar Rp 65.580 per ton. dan