Pelaihari,BARITO – Ipda Munadi, salah seorang anggota Polri dari satuan Polsek Takisung di Kecamatan Takisung yang juga menjabat Kasium, obsesinya untuk bisa membangun tempat pendidikan Al qur’an di Desa Benua Tengah di Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut akhirnya terwujud.
Ipda Munadi sendiri bahkan menjadi salah seorang tenaga pengajar diluar jam dinasnya sebagai anggota Polri.
Selama 2 tahun lamanya, Ipda Munadi merintis pembangunan untuk kegiatan keagmaan di desanya bersama warga, kini sudah mencapai 100 persen bangunan kokoh berdiri sebanyak 3 ruang kelas belajar.
Hasil kerja kerasnya bersama warga bahkan mendapat apresiasi dari Bupati Tala HM Sukamta, manakala bangunan Madrasah Ibtidaiyah Nur Aldzulam Rabu, (20/10/21) diresmikan Sukamta dan sekaligus melangsungkan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Ditandai dengan penandatanganan oleh Sukamta dan pemotongan pita serta disaksikan oleh Ketua Ikatan Ponpes Indonesia (IPI) Kalsel KH Mukri Yunus yang juga owner Ponpes Nurul Hijrah di Kecamatan Jorong Akp Hasanudin Kasat Reskrim Polres Tala mewakili Kapolres Tala, Camat Takisung Yudho Restanto, Danposramil Takisung Kapten Zaed, Kapolsek Takisung Iptu Danang Eko Prasetyo, tokoh masyarakat dan tokoh agama pada prosesi peresmian.
Para santri dan orang tua mereka pun sangat senang, utamanya para santri-santri. Saat Sukamta usai memotong pita dan membuka pintu kelas, para santri pun berbondong-bondong masuk kedalam ruang kelas seraya berteriak kegirangan, bahkan ada yang saling berpelukan bersama temannya.
Sukamta mengatakan, penghargaan setinggi-tingginya kepada Ipda Munadi sekeluarga yang telah punya prakarsa untuk membangun madrasah.
“Madrasah sangat penting untuk mendidik anak-anak agar menjadi generasi yang akhlakul karimah, beriman dan bertaqwa serta beradab yang akan dapat pula bersaing dimasa-masa mendatang sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW,kata Sukamta.
Ia menambahkan, Pemerintah Daerah memberikan dukungan apa yang harus dibantu. Salah satunya saat dilakukan pembongkaran atau rehab total kantor Camat Takisung, maka material bangunan yang masih bisa dipakai diberikan ke Ipda Munadi.
Sementara itu Ipda Munadi mengutarakan, sejak tahun 2019 merintis bersama masyarakat dan semua pihak akhirnya dapat mewujudkan bangunan ini.
“Perjalanan selanjutnya masih harus kerja keras kembali menambah beberapa ruangan lagi. Saat awal dibuka sudah ada 41 orang santri yang tidak saja dari desa setempat melainkan dari desa-desa tetangga,”jelasnya.
Lantas bagaimana membagi waktu sebagai anggota Polisi dan mengajar ?
Menurutnya, arahan dari pimpinan tidak masalah dengan catatan tidak mengganggu aktivitas tugas utama sebagai anggota Polri, dan dengan niat memberikan pendidikan keagamaan, dan soal akhlak kepada anak-anak, tutupnya.
Respon masyarakat setempat menyambut baik hadirnya bangunan bidang keagamaan yang bernama Madrasah Ibtidaiyah Nur Aldzulam ini.
Diutarakan Syahrani AR salah seorang warga desa setempat, kalau dirinya merasa senang adanya tempat kegiatan keagamaan yang baru tersebut. Anaknya bahkan sudah sebagai murid pada Madrasah Ibtidaiyah Nur Aldzulam.
“Soal tenaga gurunya sudah tidak diragukan lagi, salah seorang diantaranya mantan kepala KUA Kecamatan Takisung yang juga pernah di Kemenag Tala, jadi lebih paham soal ilmu agama,”ungkap Syahrani.
Pada peresemian Madrasah Ibtidaiyah Nur Aldzulam juga dilakukan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, dengan tausiah disampaikan ketua IPI Kalsel KH. Mukri Yunus.
Penulis: Basuki