MIFTAH Koso vokalis rock Banua saat membawakan Final Countdown usai nobar debat yang diikuti Ketua DPD dan Ketua Harian Partai Golkar Kalsel H Sahbirin Noor dan H Supian HK dan tokoh lainnya serta simpatisan yang berdiri seraya mengacungkan satu jari (foto mercy)
Banjarmasin, BARITO – Tembang The Final Countdown yang meluncur dari vokal Mifta Koso menjadi penutup Nonton Bareng (Nobar) Debat Capres kedua Pilpres 2019 di Sekretariat Tim Kampanye Daerah (TKD) Kalsel Jokowi _Maruf Amin , Jalan A Yani Km 5,5 Banjarmasin, Minggu (17/2/2019) malam.
Tembang lawas milik grup rock Europe yang sesekali diselingi teriakan Satu Kata Satu hati Jokowi Yes oleh salah satu vokalis rock terbaik Banua itu disambut antusias para relawan dan simpatisan serta anggota parpol pendukung pasangan capres –cawapres nomor urut 1 itu yang serentak berdiri usai debat capres malam itu.
Malam itu diklaim sebagai kemenangan telak Joko Widowo terhadap Capres Nomor 2 Prabowo Subiantor dalam debat capres kedua malam itu .
Ini terlihat saat debat beberapa kali capres 02 Prabowo Subianto mengakui kinerja calon Petahana Jokowi selama 4,5 tahun menjadi Presiden RI.
Dalam debat itu Prabowo Subianto mengapresiasi setiap usaha ke arah kemandirian energi yang dilakukan pemerintahan Joko Widodo. Prabowo mengakui kinerja pemerintahan Jokowi dalam bidang energi yang disambut antusias relawan dan simpatisan Capres 01 seraya menikmati makanan dan minuman gratis yang disediakan sekretariat.
Sebelumnya, dalam debat presiden kedua yang cukup panas, calon presiden petahana Joko Widodo sempat menyindir Prabowo Subianto yang justru memiliki ratusan ribu hektare lahan di sejumlah wilayah.
Pasalnya sebelumnya Prabowo menyindir Jokowi yang dengan pencitraannya sering membagi-bagikan sertifikat tanah dan khawatir jika itu terus dilakukan lahan tersebut akan habis sia-sia, padahal dibutuhkan untuk pertanian. Padahal, Jokowi mengaku memberikan sertifikat agar rakyat semakin mudah dan memiliki kekuatan hukum dalam menggarap lahannya.
Dan Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, mengakui memiliki lahan ratusan hektare di Kalimantan dan Aceh. Namun, lahan yang dikuasai Prabowo merupakan Hak Guna Usaha (HGU) dan milik negara.
“Terkait tanah itu benar, tapi itu HGU milik negara. Jadi setiap saat negara bisa ambil,” tegas Prabowo dalam debat itu “ yang kembali disambut teriakan dari pendukung Capres Nomor urut 1.
Ketua DPD Partai Golkar Kalsel H Sahbirin Noor yang hadir usai Nobar mengatakan, meski mengakui dalam debat kemenangan mutlak capres nomor urut 1 yang diusung partainya,namun dia mengimbau untuk pendukung dan simpatisan capres –cawapres nomor urut 1 untuk tidak lengah dan terus bergerak untuk memenangkan pasangan petahana itu kembali memimpin RI kedua kalinya”Kita optimis dibawah kepemimpinan Pak Jokowi negara kita akan terus semakin maju dan berkembang terutama pembangunan yang adil dan merata, “ ujarnya
Rasa optimisme juga disampaikan Ketua Koalisi Partai Politik pendukung Jokowi-Ma’ruf di Kalsel H Supian HK yang juga hadir malam itu “Insya Allah pak Jokowi akan menang dan kembali memimpin Indonesia kedua kalinya” ujar Ketua Komisi IV DPRD Kalsel yang juga Ketua Harian DPD Partai Golkar Kalsel itu.
Senada disampaikan pengusaha muda H Chandra Bayu yang juga Caleg dari Partai Golkar Kalsel yang malam itu mengklaim kemenangan ada pada Jokowi dalam debat capres kedua yang dipandu moderator Anisa Dashuki dan Tommy Tjokro itu
Malam itu sederet tokoh parpol dan simpatisan hadir ikut nobar selain Ketua DPD dan Ketua Harian Partai Golkar Kalsel H Sahbirin Noor dan H Supian HK, juga pengusaha muda Chandra Bayu, Ketua Galang Kemajuan (GK) Jokowi Kalsel Bambang Soerojo dan Sekretarisnya Wagimun, caleg Anton Simbolon, H Basuni dan puluhan simpatisan serta relawan.
Mercurius