Banjarbaru, BARITO – Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 di Kalimantan Selatan kembali mengalami kenaikan, kemarin.
ODP naik menjadi 1.338 orang. Jika dibandingkan sehari sebelumnya 1.304 orang, maka ada ada penambahan ODP 34 orang.
“Jumlah PDP naik menjadi 20 orang dari sebelumnya berjumlah 16 orang. Kami informasikan pula bahwa kemarin ada PDP meninggal dunia, asal Kalteng yang dirujuk di RSUD Ulin,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Provinsi Kalsel, Muhammad Muslim, dalam eksposenya, Selasa (28/4) sore.
Muslim menambahkan, PDP yang meninggal dunia itu dengan kode Ulin-71, seorang laki-laki 41 tahun yang telah keluar hasil PCR -nya yakni negatif.
Adapun penambahan 4 PDP yang terjadi kemarin, imbuh dia, tersebar di RSUD Ulin 1 orang, RSUD Muhammad Ansari Saleh 1 orang, isolasi mandiri 2 orang, dan asal Banjarbaru yang dirawat di RSUD Ratu Zaleha Martapura 1 orang.
Sedangkan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalsel, kemarin, tidak bertambah atau tetap berjumlah 150 kasus, seperti hari sebelumnya. Dari jumlah kasus positif itu, sebanyak 126 orang dalam perawatan, karantina khusus atau isolasi mandiri; 16 orang sembuh, dan 8 orang meninggal dunia.
Lebih lanjut, Muslim mengatakan, pihaknya telah mendistribusikan alat rapid test sebanyak 5.620.‘’Itu belum termasuk pengantaran hari ini (Selasa, red) yang sedang bergulir ke kabupaten dan kota,’’ ujarnya.
“Saat ini, yang terlaporkan menjalani rapid test ada sekitar 3.335 dan 409 diantaranya reaktif atau sekitar 11,99 persen,’’ ujarnya.
Cynthia/Salman