Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Edukasi aturan dan keselamatan berlalu lintas disampaikan Polresta Banjarmasin lewat program Go To School. Hal itu terkait dengan giat Operasi Zebra Intan 2024 yang dilaksanakan selama 14 hari, terhitung sejak 14 Oktober lalu.
Baca Juga: Bank Kalsel Bantu Biaya Pendidikan 24 Siswa di MTs Siti Mariam Banjarmasin
Agenda tersebut langsung bertatap muka dengan para siswa-siswi yang berlangsung halaman di SMPN 14 Banjarmasin, Selasa (22/10/2024) pagi. Terletak di Jalan Banua Anyar Kelurahan Banua Anyar tersebut cukup antusias diikuti para siswa.
Tampak terlihat pelajar antusias mendengarkan arahan dan pesan- pesan yang disampaikan para petugas lantas. Berbagai pertanyaan pun sambil dijawab dengan anggota Lantas dan diharapkan agar lebih patuh dan tertib.
Di sana Sat Lantas Polresta Banjarmasin juga meriahkan kunjungan dengan mengadakan tebak kuis. Tampak salah satu siswi bernama Kayla berhasil menjawab pertanyaan dari petugas dan mendapat sebuah hadiah.
Baca Juga: Bank Kalsel Bantu Biaya Pendidikan 24 Siswa di MTs Siti Mariam Banjarmasin
Kayla pun sangat senang dengan hadiah yang ia terima dari tim Preemtif Sat Lantas Polresta Banjarmasin. “Makasih bapak-ibu saya senang dengan hadiah ini. Nanti akan saya ceritakan dengan tua saya,” singkatnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 14 Banjarmasin Khairiyah mengaku sangat senang dengan kunjungan ini. “Pesan-pesan dari bapak-ibu sangat bermanfaat bagi kami dan para siswa semua. Ke depan kami berharap dikunjungi lagi oleh Sat Lantas Polresta Banjarmasin,”ungkapnya.
Kasat Lantas AKP Edwin W.D.P melalui Kanit Regident Iptu Yuani Herma Pratista mengatakan giat ini bagian dari kegiatan Operasi Zebra Intan 2024. “Lewat upaya preemtif kami mengajak para pelajar agar paham tentang aturan berlalu lintas dan termasuk keselamatan di jalan raya,” jelasnya di depan para siswa.
Baca Juga: Bank Kalsel Bantu Biaya Pendidikan 24 Siswa di MTs Siti Mariam Banjarmasin
Disana Kanit Regident bersama tim Preemtif mengingatkan para siswa-siswi untuk tidak menggunakan sepeda motor. Karena belum cukup umur untuk berkendaraan dan belum stabil emosinya. Kemudian saat berboncengan dengan orang tuanya jangan lupa memakai helm, hal itu guna menghindari kecelakaan berakibat fatal.
“Tolong disampaikan ya adek-adek ke orang tuanya. Helm adalah faktor pendukung keselamatan di Jalan Raya dan tetap patuhi aturan berlalu lintas,” pesan Kanit Regident. Sebab kalau kecelakaan fatal itu biasanya pada kepala dan harus dilindungi sepenuhnya dengan helm yang standar.
Penulis : Arsuma
Editor : Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya