Orpus Kukuhkan Ketua ODKS dan DPP Periode 2024-2029, Diharapkan Lebih Solid Lagi

PENGUKUHAN PENGURUS - Ketua ODKS dan DPP Periode 2024-2029 H Akhmad Yani (YB7KY) dan Ibnu Majah (YB7IBM) beserta wakil, sekretaris dan anggota, Ahad (29/12/2029) pagi.(foto : sum/brt)

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Setelah terpilih secara aklamasi sehari sebelumnya, H Akhmad Yani (YB7KY) dikukuhkan sebagai Ketua Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Daerah Kalimantan Selatan (ODKS) oleh Sekretaris Jenderal ORARI Pusat (Orpus), Yusuf Budhyanto (YB3DY), Ahad (29/12/2029) pagi bertempat di UPT Asrama Embarkasi Haji Banjarmasin di Banjarbaru, selanjutnya pengurus ODKS diharapkan semakin solid dan terus bekerjasama lebih luas lagi.

Yani menambahkan, untuk meningkatkan kemajuan ODKS itu perlu beberapa hal yang diprioritaskan. Untuk itu anggota harus solid dan menjadikan sumber daya manusia yang berkualitas di daerah ini. Disamping itu semuanya mesti saling bantu dan mengisi bagaimana caranya untuk menuju kebersamaan tersebut.

“Kalau saya saja yang bekerja tentunya tidak bisa melainkan harus dibantu semua pengurus dan jajaran ODKS,” sebutnya.

Sementara apa yang sudah dikerjakan hendaknya dapat dipertahankan hingga diperbaiki lebih bagus lagi. Hal senada permintaan Orpus juga demikian siap diminta bimbinganngya. Kepada pemerintah darah dan rekan seorganisasi hingga pihak terkait sepeti BPBD dan Basarnasin.

“Selanjutnya saya ucapkan terima kasih atas dukungannya, terutama atas kedatangan Orpus dan Orlok memberikan suara dan dukungan saat pemilihan,” terang A Yani.

Jika selama periode yang lalu ada kekurangan, diapun minta perbaikan, saran dan kritik dari jajaran ODKS yaitu Orlok se-kabupaten dan kota. Dengan kritik membangun itu program kerja dapat terlaksana.

Ketua Orpus H Donny Priambodo (YB3DX) melalui Sekjen Yusuf Budhyanto (YB3DY) mengatakan, ada tiga hal yang disampaikan. Pertama Musda adalah keputusan tertinggi. Sehingga kepada yang terpilih dalam Ketua organisasi dapat dilaksanakan penuh dedikasi.

Dia mengingatkan peran amatir sangat diperlukan masyarakat ketika terjadi bencana.

“Jadilah pengurus yang inklusif, yakni tak hanya komunikasi yang benar, tetapi menjadi kebutuhan dalam berinovasi dan kreasi untuk menjadi amatir yang berkualitas,” pungkas Yusuf Budhyanto.

 

Penulis : Arsuma
Editor    : Sophan Sopiandi

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Related posts

Selama Libur Nataru Pasokan Air Bersih Dipastikan Aman, PAM Bandarmasih Layani 24 Jam

Fenomena Bangunan Miring di Banjarmasin Disoroti Mahasiswa Unukase

XL Axiata Luncurkan XL SATU Lite, Solusi Internet Praktis untuk Keluarga Indonesia