Paman Yani Terus Ingatkan Pentingnya Toleransi, Persatuan dan Kesatuan ke Warga Desa Sebanti

Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalsel Muhammad Yani Helmi melaksanakan kegiatan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila di Desa Sebanti Kecamatan Pulau Laut Barat Kabupaten Kotabaru.(foto : ist)

Pulau Laut Barat, BARITOPOST.CO.ID – Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Muhammad Yani Helmi karib disapa Paman Yani terus menyampaikan pesan positif dalam menjunjung tinggi toleransi persatuan dan kesatuan melalui kegiatan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Pancasila.

Pesan positif itu disampaikan Paman Yani saat bertemu dengan warga

Desa Sebanti, Kecamatan Pulau Laut Barat, Kabupaten Kotabaru.

“Membangun negara ini pasti harus ada semangat yang kita gelorakan. Apa itu, yakni semangat kebersamaan gotong royong. Tapi ingat bila tidak ada persatuan tidak ada namanya pembangun terhadap negara,” ujar Paman Yani baru-baru tadi.

Wakil rakyat daerah pemilihan (Dapil) VI Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu ini juga memberikan gambaran betapa indahnya perdamaian meski sering terjadi perbedaan. Namun melalui sosialisasi ini dapat secara maksimal menangkal perselisihan yang dapat mendorong terjadinya konflik.

Baca Juga: Forkot Banjarmasin Dukung Keadilan Restoratif

“Kita berharap di daerah ini tidak ada konflik dan riak-riak kecil bisa diselesaikan mulai dari tokoh masyarakat dan pihak aparat, baik TNI maupun Polri. Hal yang membahagiakan itu tentu bisa diselesaikan secara bersama-sama,” paparnya.

Karena itu, Paman Yani juga mengingatkan jelang Pemilu 2024 mendatang agar seluruh masyarakat khususnya di Desa Sebanti untuk tak mudah tersulut emosi apabila memiliki perbedaan pilihan.

“Siapa saja pemimpinnya boleh. Asal jangan sampai terkontak-kotak dengan adanya kepentingan politik. Nah ini yang kita harus jaga baik-baik karena persatuan dan kesatuan menjadi prioritas,” tuturnya.

Sementara itu, Kassubid Fasilitasi Kelembagaan Pemerintahan Perwakilan dan Partai Politik Badan Kesbangpol Kalsel, Harry Widhiyatmoko menyampaikan tugas dalam menjaga persatuan dan kesatuan tak hanya dari pemerintah daerah saja melainkan seluruh unsur masyarakat harus ikut berpartisipasi.

“Harapannya sosialisasi tersebut dapat menciptakan masyarakat yang berkualitas, cinta tanah air dan rasa partiotisme. Kemudian dapat membentengi diri agar paham-paham yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila mampu ditangkal maksimal,” ucapnya.

Di lokasi yang sama, Kapolsek Pulau Laut Barat, Iptu Muhammad Amir Arsyad mengungkapkan selaku aparat kepolisian tentu turut serta dalam menjaga keamanan negara. Termasuk jelang tahun politik 2024, imbas dari pemilu harus benar-benar ditangkal maksimal.

Baca Juga: Audit Stunting Pertama di Batola, Apa Rekomendasi TPPS ? 

“Tahun politik ini memang sangat bagus adanya penyampaian materi penanaman ideologi Pancasila. Jangan sampai juga ada berkotak-kotak artinya berbeda-beda pilihan tetapi persatuan dan kesatuan harus tetap dijaga dengan baik,” harapnya.

General Manager (GM) PT MSAM Kotabaru, Adam Nulpanus yang turut hadir juga berpendapat, sosialisasi yang diberikan kepada masyarakat dan karyawannya tentu sangat bermanfaat. Apalagi jelang Pemilu 2024 penangkalnya adalah penguatan dalam menjaga persatuan hingga toleransi.

“Baru kali ini ada anggota legislatif dari Paman Yani yang mau hadir turun langsung mensosialisasikan ini. Tentu tahun politik saat ini sangat sensitif sekali dengan adanya kegiatan tersebut sangat bermanfaat baik dan kami sangat terbantu,” ungkapnya.

Selain dihadiri Bati Tuut Koramil 11 Pulau Laut Barat/Korem 1004 Kotabaru, Sertu Susul Priyanto, turut hadir sejumlah kepala desa di Pulau Laut Barat Kotabaru.

Penulis/Editor/* : Sophan Sopiandi

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Related posts

Pelantikan dan pengukuhan Kepengurusan DPC IWAPI Kabupaten Kotabaru Periode 2024-2029

Tim Penilai Germas Award Provinsi Kal-Sel Lakukan Penilaian

Paslon Nomor Urut 01 Sampai Visi Misi Layanan Kesehatan Gratis Dan Pendidikan Gratis Di Kotabaru.