Banjarmasin, BARITO – LEBIH kurang dua Minggu sudah seorang tersangka peredaran gelap narkoba di Banjarmasin berinisial S (31) meninggal dunia akibat serangan jantung di RS Bhayangkara Banjarmasin.
Meski hasil pemeriksaan menyebutkan tersangka meninggal dunia akibat serangan jantung, namun karena S tengah berstatus tahanan di Polresta Banjarmasin, tak urung Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Kalsel melakukan penanganan.
Tujuh personel Polresta Banjarmasin yang bertugas pada penyidikan kasus tersebut diamankan oleh Bid Propam Polda Kalsel.
Selain penyelidikan internal, Bid Propam Polda Kalsel juga melakukan pembinaan terhadap tujuh oknum personel tersebut.
Mereka diikutkan dalam apel pembinaan yang dilaksanakan Subbid Provos Bid Propam Polda Kalsel di lapangan Mako Polda Kalsel.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i kepada wartawan membenarkan pembinaan yang dilaksanakan oleh Bid Propam Polda Kalsel itu”Bagi anggota yang diduga melanggar disiplin maupun yang lain-lain dibina oleh Bid Propam itu sudah fungsi utamanya. Pasti dilakukan pembinaan,” kata Kombes Rifa’i, Selasa (28/6/2022).
Seperti diberitakan sebelumnya, almarhum S dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (10/6/2022).
Sebelum meninggal ketika dalam perawatan di rumah sakit, almarhum memang sempat ditahan di Rutan Polresta Banjarmasin.
S ditangkap di kawasan Kelurahan Pekapuran Laut Kecamatan Banjarmasin Tengah karena diduga terlibat peredaran gelap dan atau penyalahgunaan narkotika, Jumat (3/6/2022).
Saat diamankan S kedapatan menguasai dua paket sabu dan telah mengakui bahwa barang haram itu adalah miliknya.
Namun saat menjalani proses hukum tersangka menghembuskan nafas terakhir.
Almarhum S sempat dua kali dilarikan ke RS Bhayangkara karena mengeluh sesak nafas .
Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito pun turut hadir saat S dimakamkan dan menyampaikan langsung ungkapan bela sungkawa kepada keluarga dan kerabat almarhum di Banjarmasin, Minggu (12/6/2022).
Kapolresta juga menyampaikan tali asih kepada keluarga almarhum.
Penulis/Editor Mercurius