Pasukan Israel di Rafah Gaza Berhasil Ditekuk

Pasukan Tempur di Gaza Palestina

Palestina, BARITOPOST.CO.ID – Sayap bersenjata Hamas, Brigade Qassam, mengklaim berhasil “membunuh dan melukai” pasukan Israel di kamp Shaboura di kota Rafah, Jalur Gaza, Palestina, pada Senin (10/6/2024).

Baca Juga: Api Lumat Dapur Rumah Kakanwil DJPBN di S Parman Banjarmasin

Melalui pernyataan di Telegram, Brigade Qassam menuturkan telah meledakkan sebuah rumah jebakan yang berisi pasukan Israel di dalamnya. “Segera setelah kedatangan pasukan penyelamat, [pejuang] kami menghancurkan sekitar rumah yang diledakkan dengan mortir,” bunyi pernyataan Brigade Qassam, seperti dilansir CNNIndonesia.com.

Bentrokan ini terjadi ketika Israel terus menggempur Gaza, terutama Rafah, setelah melancarkan agresi brutal ke wilayah itu sejak 7 Oktober lalu.

Per Senin (10/6/2024), agresi brutal Israel telah menewaskan 37.124 warga Palestina dan melukai 84 ribu orang lainnya.

Baca Juga: Restu Surya Paloh untuk Acil Odah-Haji Zanie di Pilkada 2024

Saat ini, komunitas internasional semakin mendesak Hamas dan Israel untuk gencatan senjata permanen, termasuk sekutu dekat Tel Aviv, Amerika Serikat.

Sebelumnya, Hamas telah menerima usulan gencatan senjata yang disusun Mesir dan Qatar, tetapi Israel menolak usulan tersebut dan memutuskan melancarkan serangan darat di kota selatan Rafah, di mana banyak kamp tenda pengungsi warga Palestina.

Israel mengupayakan gencatan senjata sementara sambil mempertahankan kehadiran militernya di Gaza, sementara Hamas bersikeras mengakhiri perang, penarikan pasukan Israel, mengizinkan pengungsi Palestina untuk kembali ke wilayah mereka.

Baca Juga: Bank Kalsel-Pemko Banjarmasin, ID Card ASN Bisa Pakai Transaksi Non Tunai

Kelompok pejuang Palestina ini juga mengizinkan mendatangkan bantuan kemanusiaan yang cukup sebagai bagian dari kesepakatan pertukaran tahanan.

Faksi-faksi Palestina, termasuk Hamas dan Jihad Islam, telah menangkap sekitar 239 orang, menurut perkiraan media Israel, saat serangan mendadak yang diluncurkan ke situs militer dan permukiman yang berdekatan dengan Gaza pada 7 Oktober 2023. (*)

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Related posts

Kesiapan Telkomsel Menghadapi Pilkada Serentak 2024

Muhammad Zainul dan Aam Gunawan Calon Rektor Uniska, Ketua Pemilihan: Pendaftaran Resmi Ditutup

Dorong Penetrasi Digital Lewat SuperApp BYOND by BSI