Banjarmasin, BARITO – Petenis PDAM Batola memastikan gelar juara. Keberhasilan itu setelah mengalahkan Hulu Sungai Utara (HSU) berakhir 2-0 di partai final tenis meja antar klub yang diadakan PDAM Bandarmasih dalam rangka memperingati Hari Jadi (Harjad) ke-493 Kota Banjarmasin, Ahad (22/9) di Gedung Kompetem Kalsel, Jalan Gator Subroto Banjarmasin.
Regu tenis meja PDAM Batola mengawali keunggulannya lewat penampilan Donny di partai tunggal pertama menghadapi Gilang. Diset pertama, Donny harus berjuang keras karena perolehan poin hanya terpaut tipis menjadi 12-10. Sedangkan diset kedua, Donny tampil lebih dominan dengan skor 11-7. Memasuki set ketiga, Donny kecolongan dan kalah 7-11. Namun di set keempat, Donny mampu menyudagi perlawanan Gilang pada poin 11-4.
Sementara di partai tunggal kedua, PDAM Batola yang menurunkan Julius mampu menang mudah saat menghadapi A Rudy langsung 3-0. Di set pertama, Julius hanya butuh waktu singkat untuk meraih kemanangan 11-9. Begitu juga dengan set kedua, Julius yang bermain mengandalkan smes-smes silang akhirnya unggul 11-7. Di set ketiga, Julius tidak memberi kesempatan bagi A Rudy menggembangkan permainannya. Walau Rudy sempat memberikan perlawanan, laju Julius tak terhentikan hingga kembali menang 12-10.
Dengan Donny dan Julius itu, mengantarkan PDAM Batola menyandang gelar juara pertama yang diikuti HSU di posisi runner up, MHN Table Tennis A dan MHN Table Tennis B sebagai juara tiga bersama.
“Even ini menjadi ajang bagi petenis meja Banua dalam mengembangkan bakat dan prestasinya. Kedepannya, diharapkan lagir atlet potensial yang mampu mengharumkan nama daerah diberbagai even nasional maupun internasional,” ungkap Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina kepada wartawan, kemarin sore.
Untuk juara kadet putra kelahiran 2004, dimenangkan M Khalil (HSS), M Fadhil (PPLD), Firda (Batas), dan Saugi (Martapura). Dinomor kadet putri kelahiran 2004, Nur Rizky Amalia (K22), Adelia (Kotim), Aulia Fitriani (Batola), Nur Rizky Aulia (PPLD). Ganda usia jumlah 100 tahun, M Toriq/Slamet (HBM), Ahmadi/Syahran (Batasa), Maidy Hasmi/Arul (Mujahidin), dan Odie/Andi (Kotim).
Direktur PDAM Bandarmasih, Ir Yudha Achmadi selaku penyelenggara mengatakan, para peserta tidak hanya diikuti para petenis meja dari Kalsel saja melainkan juga dari Kalteng.
“Sebanyak 21 klub tenis meja yang ambil bagian di kejuaraan ini. Ada 18 klub Kalsel dan 3 dari klub Kalteng yakni Kabupaten Kapuas, Kotawaringin Timur dan Murung Raya,” terangnya.
Di ajang ini ada 3 kategori lomba yang dipertandingkan yaitu beregu bebas antar klub, kelompom umur 100 tahun, dan kadet putra dan maksimal umur 15 tahun. “Kegiatan ini digelar selama dua hari dengan total hadiah Rp21 juta,” ucapnya.
Dalam penutupan kejuaraan ini, hadir juga Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kalswl H Muhaimin, Ketua PTMSI Banjarmasin Irwansyah dan pejabat di lingkungan PDAM Bandarmasih.
Tolah