PDIP Pertahankan Kursi Wakil Ketua DPRD

by admin
0 comments 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memastikan untuk Pemilihan Legislatif 2019-2024 masih mempertahankan kursi wakil ketua DPRD Kota Banjarmasin, karena dalam rapat pleno KPU sebagai partai pemenang ke-4.

Demikian disampaikan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Banjarmasin, Suprayogi kepada wartawan kemarin, di ruang kerjanya ketika menanggapi posisi kursi PDIP di DPRD Kota Banjarmasin.

Menurutnya,  dari hasil rapat pleno rekapitulasi perolehan suara oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) kota Banjarmasin beberapa waktu lalu, partainya menduduki peringkat empat terbanyak memperoleh suara terbanyak pada Pemilu legislatif kota setempat yang diselenggarakan 17 April 2019.
“Alhamdulillah dalam rapat pleno KPU Banjarmasin beberapa waktu lalu, PDI Perjuangan diperingkat empat perolehan suara terbanyak, dan tetap mempertahankan posisi wakil ketua dewan,” katanya.

Dikatakannya, untuk posisi tertinggi perolehan suara PAN, kemudian disusul oleh Gerindra, Golkar lalu partai kita PDIP.

“Bahkan total perolehan suara partai kita hampir sama dengan Pileg 2014 lalu,” tambahnya.

Suprayogi menambahkan, perolehan suara partainya pada Pileg tingkat kota di Pemilu 2019 ini sebanyak 37.677 suara atau sekitar 11,17 persen.
“Kalau dari angka perolehan suara yang kita dapat pada pileg 2019 ini, hampir sama jumlah ini pada Pileg 2014 lalu, dan sama kita akan bisa mendapatkan satu kursi pimpinan dewan pada periode 2019-2024 nanti,” ucapnya.

Karena ungkapnya, berdasarkan AD ART partai, yang akan menjadi unsur pimpinan perwakilan partainya tentunya yang memiliki kedudukan tinggi di partai.
“Kalau ketua partai tidak terpilih, bisa sekretarisnya yang menduduki unsur pimpinan dewan, demikian aturan yang ada di partai kita,” katanya.
Semantara itu untuk pertarungan Pileg tahun ini diakuinya cukup berat, walau dirinya sebagai petahana, ternyata tidak menjamin bisa terpilih lagi, lantaran beratnya persaingan di dapilnya.

“Terus terang Pileg kali ini sangat berat dan rumit, ada badai politik terjadi di saat-saat hari H pencoblosan, hingga target kita memperoleh lebih banyak lagi kursi legislatif justru tertahan,”ungkapnya.

Bahkan dirinya berharap, politik uang benar-benar bisa diberantas nantinya di Pemilu akan datang, sehingga semuanya bisa berkompetisi dengan baik dan adil. del

Baca Artikel Lainnya

Tinggalkan komentar