FotoBanjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Peringatan Hari Bangkit (Harba) organisasi pelajar tertua di Indonesia, Pelajar Islam Indonesia (PII) yang diperingati setiap tanggal 4 Mei, juga menggema di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Peringatan Harba PII ke-77 di Kalsel tahun 2024 itu berpusat di Kota Banjarmasin.
Peringatan Harba PII ke-77 di Kalsel semakin istimewa dengan dilaksanakannya pelantikan Pengurus Wilayah Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kalsel periode 2022-2026. Sebuah organisasi yang menghimpun alumni-alumni aktivis PII di Kalsel dari masa ke masa.
Pelantikan KB PII Kalsel yang digelar Minggu (12/5) pagi di gedung Mahligai Pancasila Jalan Ir. Suprapto Kota Banjarmasin juga dirangkai dengan diskusi panel yang menghadirkan tokoh-tokoh Banua dari kaum muda dan tua, hingga kalangan perempuan sebagai pembicara.
Sebagai organisasi yang memiliki tujuan mulia salah satunya berkontribusi membangun bangsa, KB PII Kalsel mengangkat tema diskusi “Kolaborasi Kepemimpinan dalam Membangun Banua”. Sebagai forum bertukar gagasan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Provinsi Kalsel.
Baca Juga: Kosgoro Kalsel Perjuangkan Target Golkar 65 Persen Menang di Pilkada
Narasumber yang dihadirkan diantaranya Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin sekaligus Ketua PW Muhammadiyah Kalsel, Prof. Dr. Ridhahani Fidzi, M.Pd. Mewakili kaum perempuan ada Ketua TP PKK Provinsi Kalsel sekaligus Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalsel, Hj. Raudhatul Jannah, S.KM, M.Kes alias Acil Odah. Kemudian seorang tokoh muda Kalsel, Dr. dr. Meldy Muzada Elfa, Sp.PD., K-Ger., FINASIM.
Acara dihadiri Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hj Husnul Hatimah mewakili Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin sekaligus menyampaikan sambutan tertulisnya.
Paman Birin berharap pengurus baru KB PII Kalsel menjadi mitra Pemerintah Provinsi Kalsel yang solid dalam upaya membina dan mewujudkan generasi di Banua yang berkualitas, berkarakter, dan berdaya saing.
Diharapkan juga, para pengurus dapat mengemban amanah dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab, sehingga dapat terus mempertahankan eksistensi dan memajukan organisasi ini.
Disebutkan, PII merupakan satu organisasi yang memilki sejarah panjang, dimana PII berdiri dua tahun setelah kemerdekaan Negara Republik Indonesia atau tahun 1947.
“Dari fakta sejarah ini, bisa dikatakan PII menjadi saksi atau bahkan turut memiliki andil dalam mempertahankan kemerdekaan. Secara khusus, PII memiliki peran penting dalam kemajuan pendidikan, kepemudaan, dan da’wah Islamiyah di Indonesia,” ujar Paman.
Baca Juga: Musda Perdana Aptrindo Kalsel Pilih Edy Sudarmadi Jadi Ketua
Prosesi pelantikan pengurus KB PII Wilayah Kalsel yang diketuai H Didy Ariyadi ini diawali dengan pengucapan ikrar atau narasi yang dipimpin Ketum PP KB PII Nasrullah Larada.
Kemudian, dilakukan penandatanganan berita acara bersama Ketum dan Wakil Ketum PP KB PII As’ad Nugroho serta pengurus lain, H Muhammad Sofwat Hadi SH dan Ustadz H Khairani Idris.
Kepada seluruh pengurus dan anggota yang hadir, Ketum PP KB PII Nasrullah Larada berharap kepengurusan 4 tahun KB PPI bisa menelorkan program yang kreatif. “Dan demi memberikan kontribusi pada banua, salah satu fungsinya PPI yakni bagaimana membangun hubungan yang baik dengan pemerintah,” ucapnya.
Sementara, Ketua KB PII Wilayah Kalsel H Didy Ariady menyebut, keberadaan jajarannya sebagai mitra Pemerintah, mendukung sepenuhnya komitmen Paman Birin menjadikan Kalsel Babussalam.
“Sebagai pengurus baru kami berkomitmen melanjutkan perjuangan, memperluas solidaritas dan bersinergi lebih luas dengan segala pihak,” katanya.
Penulis: Filarianti
Editor: Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya