Marabahan, BARITOPOST.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikan kabupaten setempat melaksanakan gerakan pangan murah.
Kegiatan yang berlangsung di Lapangan 5 Desember Marabahan itu, dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Batola, Mujiyat, Rabu (26/10/2023).
Dalam sambutannya, Mujiyat mengapresiasi atas terlaksananya kembali gerakan pangan murah di Barito Kuala.
Ia mengatakan bahwa kegiatan gerakan pangan murah memiliki nilai yang sangat strategis dalam rangka menjaga stabilitas ketersediaan pangan dan mengendalikan harga pangan.
Baca Juga: Mujiyat Terima Penghargaan Proklim Utama dan Lestari
“Kegiatan semacam itu sangat penting untuk membantu masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pangan serta dapat membantu pemerintah dalam upaya mengendalikan inflasi daerah sehingga akan berdampak pada perekonomian makro,” beber Mujiyat.
“Jadi gerakan pangan murah bukan hanya untuk keseimbangan ketersediaan bahan pangan saja namun juga untuk menjaga keseimbangan harga bahan pokok,keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif,” sambung Mujiyat.
Baca Juga: Mujiyat Terima Penghargaan Proklim Utama dan Lestari
Selain itu Mujiyat mengatakan adanya kesenjangan harga antara produsen dan konsumen disebabkan oleh berbagai faktor yang menghambat distribusi pangan, diantaranya hambatan pasokan, cuaca, biaya pengangkutan yang tinggi, kualitas infrastruktur, perilaku pedagang dan pengelolaan stok.
Mujiyat mengutarakan, kondisi tersebut menimbulkan terjadinya fluktuasi pasokan dan harga pangan yang berakibat ketidakpastian harga pangan, baik ditingkat produsen maupun konsumen yang tentu akan mempengaruhi inflasi sehingga pada kondisi tersebut kenaikan harga pangan cukup mempengaruhi daya beli masyarakat.
Baca Juga: PWDM FH ULM Optimalkan Peran Paralegal di Desa Gudang Hirang
“Kegiatan yang digelar pada dasarnya adalah merupakan wujud perhatian dan kepedulian Pemkab Batola untuk membantu mengurangi beban warga masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dengan harapan dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat guna memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau,” katanya.
Di akhir sambutannya, Mujiyat berpesan kepada warga yang berbelanja agar sesuai dengan kebutuhan bukan berdasarkan keinginan.
Sebab, katanya, krisis inflasi yang terjadi saat ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah tapi juga peran aktif dari masyarakat.
Baca Juga: Mujiyat Terima Penghargaan Proklim Utama dan Lestari
Berhadir dalam kegiatan tersebut Kajari, Kepala Pengadilan Agama, Kapolres, Dandim 1005, anggota TPID Batola, dan perwakilan sektor swasta. (Adv Diskominfo/R.G/Pict by Ben)
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya