Pendapatan Kalsel Lampaui Target Tercapai 104,68 persen

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read
Kepala Kanwil Dirjen Pembendaharaan Kalsel, Syafriadi

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Perekonomian Kalsel menunjukkan tren terbaiknya. Kinerja APBN dari sisi pendapatan sampai dengan Desember 2024 telah terealisasi sebesar Rp24,40 triliun atau 104,68% dari target.

Kepala Kanwil Dirjen Pembendaharaan Kalsel, Syafriadi menyampaikan, lampaunya target tersebut merupakan buah kerjasama yang baik antar pemerintahan dan wajib pajak.

Jika dibandingkan pada periode yang sama tahun 2023, kinerja pendapatan APBN sedikit mengalami pertumbuhan sebesar 1,06% yang dikontribusikan dari penerimaan pajak dan bea cukai.

“Dari penerimaan perpajakan mencapai Rp21,43 triliun atau sebesar 100,64% dari target. Penerimaan Kepabeanan dan Cukai mencapai Rp0,59 triliun atau sebesar 105,09% dari target,” ucapnya

“Sedangkan untuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp2,38 triliun atau sebesar 124,44% dari target. Untuk kinerja PNBP ini jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, mengalami kontraksi sebesar -11,87%,” katanya.

Syafriadi melanjutkan, penjelasan lebih rinci untuk realisasi penerimaan pajak yaitu untuk penerimaan PPh Non Migas sebesar Rp10,35 triliun atau mencapai 94,72%,yang mengalami penurunan sebesar 10,52%.

Realisasi penerimaan dari PPN & PPnBM sebesar Rp8,39 triliun atau 100,17%, kinerjanya mengalami peningkatan sebesar 28,14%. Realisasi penerimaan dari PBB Rp2.59 triliun atau mencapai 136,69%, yang mengalami penurunan sebesar 6,76%.

Penerimaan dari Pajak Lainnya sebesar Rp94,67 Miliar atau mencapai 105,88%, yang mengalami penurunan juga sebesar 2,99%.

Untuk penerimaan dari Kepabeanan dan Cukai, sampai dengan Desember 2024, penerimaan Kepabeanan dan Cukai direalisasikan sebesar Rp592,71 M dan Penerimaan Lainnya yang dipungut oleh DJBC sebesar Rp7.457,30 M. Pajak Dalam Rangka Impor (PDRI) terealisasi Rp4.225,20 M terdiri dari PPh Impor Rp648,1 M dan PPN Rp3.557,1 M.

“Sedangkan untuk realisasi PNBP dikontribusikan oleh Pendapatan BLU tumbuh 5,83% yoy berasal dari Penerimaan Kembali Belanja TAYL dan Pendapatan dari Pemanfaatan BMN,”

“PNBP yang dikelola oleh Kanwil DJKN antara lain PNBP Aset, Piutang Negara, dan Lelang dengan total kontribusi terhadap pendapatan negara sebesar Rp29,07 M,” tutupnya.

Penulis : Hamdani

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Tinggalkan komentar