Martapura, BARITO – Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor mengundang petugas pertanian lapangan, Minggu (2/3) di Kawasan Wisata Kiram Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar.
Acara yang dihadiri seribu lebih petugas dari 12 kabupaten/kota, juga dihibur artis ibukota Dewi Persik dan Nassar.
Kepala DinasTanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Provinsi Kalsel, Syamsir Rahman menyebutkan, lima tahun terakhir para petugas lapangan tidak bertemu satu sama lain dalam satu kegiatan.
Perlu pertemuan semacam ini ujarnya, sekaligus mengetahui kendala-kendala tugas penyuluh di lapangan.
Apalagi, Provinsi Kalsel ujar Syamsir, tengah melaksanakan Program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi) di lahan seluas 250.000 hektar yang tersebar di enam kabupaten yakni, Barito Kuala, Banjar, Tapin, Sulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, dan Tanah Laut.
Rincian areal yang akan digarap di Kabupaten Tapin 35.000 hektar, Hulu Sungai Utara 20.000 hektar, Hulu Sungai Selatan 30.000 hektar, Tanah Laut seluas 30.000 hektar, Banjar mencapai 35.000 hektar, dan Barito Kuala seluas 100.000 hektar.
“Ini perlu dukungan semua penyuluh,” ujarnya di sela acara.
Penting keterlibatan penyuluh ujarnya, karena mereka yang membina petani untuk tujuan program yakni peningkatan indeks pertanaman atau produksi. Program ini dilakukan dengan cara mendorong petani yang semua melakukan tanam sekali setahun menjadi dua kali.
“Sudah mempersiapkan 110 000 hektar. Yang tergarap sementara 5.000 hektar,” jelasnya.
Terkait kondisi pertanaman padi di wilayah Kalsel saat ini, disebutkan Syamsir, mencapai 584.174 hektar yang terdiri dari produksi padi 2.421.055 ton dengan rata-rata produksi 41,44 kwintal per hektar.
Kemudian diperkiraan untuk luas panen di Kalsel pada Januari dan April 2019 mendatang mencapai 108.166 hektar dengan perkiraan produksi sebesar 517.682 ton.
Sedangkan perkiraan luas panen padi pada Februari mencapai 24.587 ha, dengan produksi mencapai 117.673 ton.
Sementara, Gubernru Kalsel, Sahbirin Noor mengapresiasi kerja penyuluh yang banyak membantu petani dengan sarana prasaran terbatas. Karenanya, Pemprov Kalsel ujarnya akan berupaya membantu kelengkapan penyuluh di lapangan.
Bahkan Pemprov sudah menyampaikan usulan lagi untuk penerimaan pegawai dari formasi penyuluh kepada pemerinath pusat, karena dirasakan komposisi yang ada belum berimbang dengan jumlah desa yang harus dilayani.
Pada kesempatan itu, gubernur membagikan secara acak 14 sepeda gunung, kulkas dan hadiah lainnya. slm