Pelaihari,BARITO – Peristiwa perkelahian yang berujung pada penusukan dan pembakaran sepeda motor sebanyak 3 buah terjadi di Bundaran Pasar Tanjung Desa Tanjung Kecamatan Bajuin Kabupaten Tanah Laut. Perkelahian tersebut terjadi antara warga Desa Tebing Siring dan warga Desa Tanjung Kecamatan Bajuin Minggu, (29/8/21) sekitar pukul 17.30 wita.
Apa pemicu terjadinya peristiwa ini ?
Informasi dihimpun menyebutkan, inti pemicu terjadinya perkelahian ini diduga lantaran hasil penjualan pencarian emas batu ada kurang dalam pembayaran yang diterima, sehingga berujung pada cekcok mulut dan diakhiri dengan penusukan menggunakan senjata tajam Pisau, serta pemukulan dengan sebilah kayu.
Adanya informasi perkelahian ini pun menjadi perhatian Kades setempat serta Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas serta tokoh masyarakat untuk melerai keadaan agar tidak sampai meluas.
Serka Supriyanto anggota Kodim 1009 Tanah Laut yang juga Bhabinsa Desa Tanjung yang berada di TKP saat dikonfirmasi Minggu malam sekitar pukul 22.00 wita membenarkan.
Menurut Serka Supriyanto, terjadinya perkelahian tersebut, dimana Yudi (30) warga Desa Tebing Siring meminta uang kepada Ardian (40) warga Desa Tanjung sebagai pencari emas batu yang telah berhasil mendapatkan emas tersebut sebesar Rp 3 juta, akan tetapi Ardian memberi uang kepada Yudi hanya sebesar Rp 2 juta. Atas bayaran tersebut Yudi tidak terima, kemudian sempat terjadi cekcok mulut, hingga akhirnya Yudi pun membakar 3 buah sepeda motor termasuk miliknya, Ardian dan Anang sebelum Ardian mengalami luka tusukan. Keadaan makin parah, Yudi mengambil pisau yang dibawanya dan serta merta menusukkan ke Ardian hingga melukai telapak tangannya.
Ia menambahkan, Anang warga Desa Tanjung temannya Ardian yang mengetahui kalau Ardian mengalami luka dibagian tangan akibat tusukan sajam, maka Anang sontak mengambil sebilah kayu dan dipukulkan ke kepala Yudi hingga terluka.
Mendengar ada warganya yang terlibat perkelahian yang begitu cepat, maka warga Desa Tebing Siring kurang lebih 10 orang pun mendatangi Desa Tanjung. Namun mereka diberikan pengarahan oleh Kades Tanjung dan diminta untuk kembali agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, karena saat itu Kades sudah berada di TKP, ujar Serka Supriyanto.
“Bersama Bhabinkamtibmas Aiptu Agus Triyono dari Polres Tala bersama Kades Tanjung serta tokoh masyarakat melerai keadaan kepada kedua belah pihak. Kemudian korban Yudi yang dalam kondisi luka cukup parah dibagian kepala, ia dilarikan ke RSUD H.Boejasin Pelaihari guna mendapatkan pertolongan medis, dan keadaan dikedua desa tersebut telah kondusif,”ungkap Serka Supriyanto.
Peristiwa ini selanjutnya diserahkan kepada pihak berwajib guna proses lebih lanjut.
Penulis: Basuki