Perpus Palnam Sediakan Hadiah Puluhan Juta untuk Guru

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyediakan hadiah puluhan kuta untuk guru melalui lomba mengarang/menulis.

Topik tulisan bisa dipilih yaitu kondisi perpustakaan sekolah, atau tentang peran perpustakaan sekolah, kondisi perpustakaan sekolah, tulisan berisikan tentang gambaran, sejarah kelahiran, dan perkembanganya, tata kelola buku, program kerja, atau informasi unika dan yang menarik lainnya.

Kepala Dispersip Kalsel Dra Nurlianie Dardie menyebutkan, hadiah yang didapatkan berupa tropy dan uang tunai juara 1 dengan uang tunai sebesar 10 juta, dan piagam, juara 2 mendapatkan uang tunai sebesar 8 juta dan piagam, juara 3 uang tunai sebesar 5 juta rupiah plus piagam penghargaan.


“Hadiah belum termasuk di potong pajak Penyerahan hadiah akan di lakukan di wilyah komplek perkantoran Dispersip Kalsel di bulan Juni dan juli 2020,” ujarnya di Banjarmasin, Kamis kemarin.

Kemudian, syarat dan ketentuan ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar, panjang minimal 1000 kata maksimal 3000 kata, dengan formar kertas A4 dengan margin 3-3-3-3, dengan huruf times now roman 12 spasi 1,5, bukan karya plagiasa atau saduran, melampirkan poto ( foto tidak diletakan didalam teks), penjurian berdasarkan, bahasa, daya tarik penulisan, dan kejelasan paparan.

Semua naskah yang masuk di ijinkan di perbanyak untuk keperluan nirlabadan edukasi, untuk karya tulis bisa di upload di link http://dispersip.kalselprov.go.id atau di naskahlmps-2020 atau bisa melalui Khusnul Khatimah, nomor ponsel : 085348610227.

Untuk Timeline paling lambat, pendaftran dan pengumpulan 16 Maret – 15 Mei 2020, penjurian 16-29 Mei, keputusan juri di umumkan 30 Mei 2020. Tim juri yang terlibat dari akademisi, wartawan, dan praktisi.

Nurlianie berharap lomba ini diikuti para guru yang ada di sekolah masing-masing untuk segara daftarkan diri mengikuti perlombaan, karena hadiah yang didapatkan lumayan besar.

“Pendaftran tidak di pungut biaya melainkan gratis,” jelas wanita yang biasa disapa Bunda Nunung itu.

Penulis: Salman

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment