Pelaihari,BARITO – Penanganan pemutusan penyebaran mata rantai covid 19 terus kian gencar dilakukan,salah satunya dari Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalsel.
Langkah penyemprotan disenfektan oleh PMI Provinsi Kalsel sesuai dengan hasil rapat yang sebelumnya digelar di markas PMI Tala bersama stake holder terkait,dan hasilnya Selasa, (30/6) 2 unit mobil truk tanki pemadam dengan peralatan semprot (Fog Gunners) dan 2 truk tanki penyumplai air disenfektan milik PMI Provinsi Kalsel dikerahkan melakukan penyemprotan disenfektan diruas jalan protokol Pelaihari.
Dua armada Fog Gunners juga diperkuat dengan armada lainnya yakni Awared Water Canon (AWC) milik Satuan Shabara Polres Tala, kemudian armada pemadam kebakaran Sat Pol PP dan Damkar Tala, dan armada roda 4 lainnya yang telah dilengkapi tanki air berisi cairan disenfektan.
Sebelum melakukan penyemprotan, oleh Bupati Tala H.Sukamta, Ketua PMI Kalsel H.Gusti Iskandar Sukma Alamsyah,ketua PMI Tala Syahrian Nurdin, ketua DPRD Tala, Forkopimda Tala serta kepala SKPD melepasanya dihalaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, plus dilakukan apel kesiapan pencegahan covid 19.
Disertai pula dengan penyerahan bantuan 1 unit armada roda 3, dan ribuan masker dari PMI Provinsi Kalsel kepada PMI Tala yang diterima bupati Tala H.Sukamta.
Ketua PMI Provinsi Kalsel Gusti Iskandar Sukma Alamsyah dalam keterangan persnya usai melepas iring-iringan armada penyemprot disenfektan mengatakan, dipilihnya Kabupaten Tanah Laut melihat dari kesiapan dan keseriusan Pemkab, dan Tala bisa dikatakan menjadi pilot project dalam hal penanganan covid 19 ini.
“Gerakan ini akan terus berlanjut hingga sampai bulan Desember mendatang, dan fokus kepada 13 kabupaten/kota lainnya. Masing-masing daerah disuport bantuan fasilitas alat segala macam,termasuk penambahan spayer (Alat semprot pinggang), kendaraan roda tiga,”kata Gusti Iskandar.
Ia menambahkan, kalau hanya bertahan paling mampu bertahan 2 sampain3 bulan, maka dengan langkah menyerang, penyebaran covid 19 pun akan semakin berkurang. Oleh karena itu bagaimana di Kalsel ini kurva covid 19 bisa menurun,dan salah satu cara yang dilakukan beberapa negara adalah dengan melakukan disenfektan. Berharap Tala dalam 1 bulan kedepan kurva covid 19 semakin menurun.
Sementara itu, Bupati Tala H.Sukamta memberikan apresiasi besar kepada PMI Provinsi Kalsel yang bersinergi dengan PMI Tanah Laut dalam pemberantasan pemutusan mata rantai covid 19 dengan cara penyemprotan disenfektan secara massal.
“Ini sebuah energi besar yang diberikan PMI Provinsi Kalsel dan menjadi semangat kami dalam hal pemberantasan covid 19 di Bumi Tuntung Pandang. Tidak bisa hanya bertahan dan harus menyerang dengan cara pencangan ke seluruh kecamatan pada 130 buah desa,semua dalam rangka melemahkan penyebaran covid 19,”kata Sukamta.
Ia menambahkan, langkah-langkah openship yang diinisiasi PMI Provinsi dan PMI Tala sangat tepat, disamping penanganan covid 19 melalui perangkat-perangkat Puskesmas menyangkut penanganan pasiennya.
Penyemprotan disenfektan secara massal melibatkan ratusan orang terdiri TNI, Polri, Relawan Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, BPBD, serta pihak Kecamatan Pelaihari.
Penyemprotan disenfektan diwilayah Pelaihari Kota meliputi ruas jalan kota, komplek perumahan dengan menggunakan armada roda 3, fasilitas terbuka, dan kawasan perkantoran, dimana masing-masing armada telah dibagi lokasi yang harus mereka semprot.
Sukamta pun telah menginstruksikan bahwa penyemprotan disenfektan yang dimotori PMI Provinsi Kalsel dan PMI Tala selanjutnya secara serentak pula dilakukan disemua kecamatan-kecamatan.
PMI Provinsi Kalsel juga melakukan evaluasi, dimana covid 19 tidak bisa ditutup-tutupi, tidak bisa pula bergerak sendiri tentu dibutuhkan koordinasi,maka penyebaran covid 19 pun akan berkurang.
Penulis: Basuki