Banjarmasin, BARITO – GERAK cepat jajaran Polda Kalsel menyusul langkanya persediaan masker akibat aksi borong masyarakat (Panic Buying) termasuk sembako pasca merebaknya Virus Corona (Covid-19) berbuah hasil. Setelah sebelumnya jajaran Ditreskrimsus dan Ditresnarkoba melakuan sidak ke sejumlah gudang grosir guna mengecek ketersiaan masker kali ini giliran jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum ( Ditreskrimum) Polda Kalsel berhasil membongkar praktik penimbunan masker.
Tim Opsnal Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Kalsel berhasil membongkar praktik penimbunan masker melalui penggerebekan di rumah Rd Jalan Tembikar Kiri, Pemurus Dalam, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar yang ditemukan 3 kotak masker, Senin, (9/3/2020) malam.
Dari hasil pengembangan anggota kemudian ke rumah terduga pelaku wanita EM di Jalan Ahmad Yani Km 8,7, Gang Setia Budi, Kertak Hanyar. Disana ditemukan 64 kotak masker dan beberapa botol cairan antiseptik
Rd yang juga kerabat EM mengaku masker telah beberapa kali dikirim ke luar daerah seperti Jakarta, Bali, Medan, bahkan luar negeri yaitu ke Korea Selatan, hal itu diperkuat adanya bukti resi pengiriman yang ditemukan petugas
Terungkapnya aksi kedua pelaku menimbun masker dan menjual dengan harga tinggi berkat informasi masyarakat yang ditindaklanjuti polisi dengan penyelidikan beberapa hari
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalsel, Kombes Sugeng Riyadi saat dihubungi membenarkan adanya pengamanan yang diduga penimbunan masker ini, “Iya benar, Tim Opsnal Subdit 3 Jatanras mengamankan yang diduga menimbun masker dan sekarang masih lidik” ucap Pejabat Utama Polda Kalsel ini .
Penulis: Iman Satria Editor : Mercurius