Kotabaru, BARITO – EVAKUASI masih terus dilakukan tim gabungan terhadap korban yang belum ditemukan insiden longsor yang terjadi di Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sungai Durian Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan pada Senin (26/9/2022),
Dari data Basarnas, masih ada lima orang yang belum ditemukan hingga hari kedua pencarian di lokasi kejadian.
Kelima orang yang masih dicari yakni Parin (25), Sahdi (30), Ravi (28), Amut (40) dan Bubul (40).
Personel dari Basarnas, BPBD, TNI-Polri dan relawan bahu-membahu melakukan upaya evakuasi.
Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i mengatakan tak cuma personel Polres Kotabaru dan Polres Tanah Bumbu, personel dari Polda Kalsel juga diturunkan ke lokasi kejadian.
“Dari Polda juga kita siapkan personel Sat Brimob dan Dit Samapta untuk membantu evakuasi korban di sana,” kata Kombes Rifa’i, kepada wartawan Rabu (28/9/2022)
Tim dari Sat Brimob dan Direktorat Samapta Polda Kalsel kata dia juga bakal mendirikan tenda dan dapur umum untuk menunjang agenda evakuasi.
Terkait lokasi insiden longsor yang diketahui terdapat aktivitas diduga penambangan emas, Kabid Humas Polda Kalsel menyebut, tengah dilakukan penyelidikan oleh Polres Kotabaru terkait legalitas aktivitas penambangan emas di lokasi itu.
“Kami akan cek itu diselidiki apakah memang ilegal atau bagaimana, dilakukan oleh Polres Kotabaru,” terangnya.
Jika terbukti merupakan aktivitas penambangan ilegal, maka penertiban kata dia akan dilakukan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait.
Terlebih, akibat insiden longsor di lokasi itu telah menelan enam korban jiwa dan sejumlah korban luka.
Penulis/ Editor : Mercurius