PT ASP Salut dengan Anggota BPK

Banjarmasin, BARITO – PT Awang Sejahtera Permai (ASP) mengundang sekitar 142 anggota Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) di Kota Banjarmasin untuk berbuka puasa, Rabu (28/5) di lapangan indoor Upik Futsal Banjarmasin.
Mereka yang datang lengkap dengan seragam masing-masing unit dilengkapi peci itu, mengikuti proses buka puasa dengan tertib, sejak diawali pengajian ayat Alquran, ceramah agama, doa dan buka puasa, salat magrib berjamaah hingga ditutup dengan makan bersama.
Pimpinan PT Awang Sejahtera Permai, H Anwar Hadimi mengatakan, pihaknya menaruh perhatian khusus kepada anggota BPK ini dan salut atas tindakan sosialnya yang tidakmengharapkan imbalan.
Undangan kali ini pun khusus bagi anggota BPK di Kota Banjarmasin, yang sebelumnya acara serupa digabung bersama anak-anak panti dan tahfiz.
Pihaknya ingin terus memperbaiki hubungan dengan semua pihak, termasuk jajaran BPK di kota ini yang dinilainya selama ini banyak berbuat bagi masyarakat apabila terjadi musibah kebakaran dan lainnya.
Ia ingin memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas pelayanan sosial yang telah dilakukan para anggota BPK Banjarmasin. Apa yang mereka lakukan ujar Hadimi, menjadi inspirasi pihaknya yakni ikhlas berbuat baik untuk orang banyak.
“Kami mohon maaf anggota BPK lain yang belum bisa diundang, mudahan tahun depan bisa melakukan buka puasa dengan anggota BPK lebih banyak lagi,” ujar Hadimi yang merupakan pembina Tahfiz Al Quran dari rumah Tahfiz Qoryah Tayyibah Banjarmasin itu.
Sekedar informasi, Kota Banjarmasin dikenal memiliki banyak BPK bahkantercatat dalam rekor MURI. BPK dibentuk secara swadaya karena masyarakat setempat merasa perlu membangun sendiri kelengkapan sarana dan prasarana ini di lingkungannya.
Hebatnya, hampir semua personil dan relawan yang ada tidak dibayar sepeserpun untuk melakukan berbagai aktifitas yang berhubungan dengan penyelamatan. Para relawan in tak hanya berjibaku dalam memadamkan kebakaran, tapi juga “bertugas” dalam berbagai operasi penyelamatan lainnya seperti, pencarian korban tenggelam, kecelakaan lalu lintas, evakuasi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, bahkan evakuasi binatang berbahaya seperti ular berbisa yang nyasar di rumah warga.
Mereka juga tidak segan-segan untuk terjun langsung ketika terjadi kemacetan lalu lintas di jalan raya. Barisan pemadam kebakaran ini punya sebutan yang berbeda-beda, seperti penamaan dan penyebutan mereka bisa berdasar dari afiliasi organisasi atau bisa juga merujuk pada lingkup lingkungan pemiliknya bisa level RT, RW, Kampung, Kelurahan, jalan atau kecamatan. slm

Related posts

Aplikasi BYOND By BSI Mudahkan Pelayanan untuk Masyarakat

Hadir dengan Konsep Baru, The Palace Jeweler Membuka Kembali Gerai Perhiasan di Duta Mall Banjarmasin

Google Komitmen Lanjutkan Kerja Sama dengan Perusahaan Pers Indonesia, Google News Showcase Diluncurkan Awal Tahun 2025