Rakornis Pariwisata Bahas Isu isu Strategis 

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read

Tabalong, BARITO – Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Suparno mengatakan, tantangan yang dihadapi saat ini tidak harus dimaknai sebagai sebuah hambatan, namun ada sebagai peluang untuk meningkatkan upaya memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di banua.

“Kita harus menyiapkan sumber daya, baik SDM, fasilitas, dan sarana prasarana, agar daerah kita lebih siap untuk menyelenggarakan kegiatan kepariwisataan,” ujarnya saat membuka Rapat Koordinasi Tteknis (Rakornis) Pariwisata 13 kab/kota se-Kalsel di obyek wisata edukatif Taman Burung Hutan Kota Keamatan Murung Pudak KabupatenTabalong belum lama tadi.

Disebutkan, Pemerintah Provinsi Kalsel telah memiliki arah kebijakan pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif. Saat ini, Pemprov fokus mendorong tumbuhnya sumber-sumber perekonomian baru, untuk mengurangi ketergantungan pada sektor sumber daya alam ekstraktif.

“Beberapa sektor yang sudah jadi dan sedang dikerjakan saat ini diantaranya sektor pangan, pariwisata, hilirisasi industri, dan sektor perdagangan,” sebutnya Suparno.

Sementara, Bbupati Tabalong Anang Syakhfiani mengatakan, ada tiga daya tarik wisata yang mesti sama-sama harus dipikirkan untuk bisa dikembangkan daya tarik yang dimiliki Kalsel bersama 13 kabupaten kotanya yakni daya tarik alam, daya tarik seni budaya dan dan daya tarik kuliner ditambah lagi kerajianan masyarakat lokal.

Idealnya sebagai gerbang IKN,sangat pantas Kalsel memiliki taman mini kab/kota di Kabupaten Tabalong. Pemerintah sebagai supporting dan directing wisata, dengan taman buminya geopark meratus selaras dengan prioritas rpjmd 2021 -2026 Provinsi Kalsel,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin SPd menambahkan, dengan mengangkat tema “peran pariwisata dan ekonomi kreatif dalam rangka menyongsong Kalimantan Selatan sebagai pintu gerbang Ibukota Negara”, Kalsel sebagai penyangga IKN diharapkan mampu mensinergikan program-program pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif pada 13 kabupaten/kota, guna mendorong pemulihan perekonomian nasional dan daerah, berkontribusi meningkatkan lapangan kerja bagi masyarakat.

“Rakornis membahas isu isu strategis pengenai kepariwisataan pasca-penetapan IKN oleh Presiden RI dan RPJMD 2021 -2026 Provinsi Kalsel sebagai gerbang, salah satunya taman bumi Geopark Meratus,” sebut Syarifuddin. ril/slm

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment