Banjarmasin, BARITO – Sebagai warga negara yang baik penguatan Pancasila sebagai ideologi negara perlu kita dukung bersama, karena saat ini persatuan dan kesatuan bangsa harus dijaga dengan mempereratnya. Hal ini tentu saja seiring program kerja diawal jabatan 100 hari kerja Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo agar di setiap daerah tidak terkecuali Provinsi Kalimantan Selatan harus tetap kondusif, sejuk dan aman jauh dari pertikaian maupun permusuhan.
Demikian disampaikan oleh
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Selatan
DR H Mirhan kepada wartawan, Selasa (11/5/2021).
“Kita wajib menjaga kerukunan dan rasa kekeluargaan agar negara ini tetap damai dan aman serta hindari isu-isu yang memprovokasi,” kata Mirhan.
Mirhan menambahkan kita juga harus bisa meningkatkan kesadaran dan berusaha agar masyarakat menolak paham-paham yang tidak sesuai dengan Pancasila. Apapun agama yang kita yakini mengajarkan kepada penganutnya agar saling menjaga sikap, sopan santun dan saling menghargai karena bangsa Indonesia ini terlahir berlatar belakang banyak perbedaan.
“Sikap seperti ini di mulai dari personal masing-masing dan dimulai hal kecil dari lingkungan tempat tinggal kita,” tambahnya.
Lanjut mantan Ketua KPUD Kalsel ini, FKUB mendukung penuh berbagai upaya yang dilakukan dalam rangka pencegahan dan penanganan intoleransi radikalisme. Tugas kita bersama memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, agar jangan terpecah belah oleh berbagai isu yang tidak bertanggungjawab. Selain itu fungsi media sosial juga harus dimanfaatkan dengan bijak dan cerdas, karena itu hindari postingan yang tidak jelas terlebih isu-isu sara yang cenderung memecah belah nilai persaudaraan dan persatuan.
“Selalu mengutamakan pendekatan persuasif dengan melibatkan forum-forum di masyarakat termasuk FKUB untuk menciptakan suasana tetap aman dan kondusif,” harap Mirhan.
Ia berharap kepada rakyat agar senantiasa berdoa tidak putus dan selalu istiqamah untuk senantiasa berdoa, semoga Indonesia semakin aman, damai dan sejahtera di bawah perlindungan Tuhan yang maha esa.
Rilis/Sopian
1 comment