Ramaikan HUT Golkar ke-58, SBNI Turunkan 400 Anggotanya

Ketua SBNI Kota Banjarmasin Roni Soeharsono SE.

Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Serikat Buruh Nasionalis Indonesia (SBNI) Kota Banjarmasin nampaknya tak mau ketinggalan untuk ikut memeriahkan lomba jalan sehat memeriahkan HUT Partai Golkar ke 58 yang akan dilaksanakan serentak pada 16 Oktober 2022 ini.

Terbukti sebanyak 400 buruh yang tergabung dalam SBNI ikut mendaftar lomba jalan sehat yang direncanakan akan memecahkan rekor MURI tersebut.

“Alhamdulillah sebanyak 400 anggota kita telah terdaftar di DPD Partai Golkar Kalsel untuk ikut berpartisipasi pada HUT Golkar ke 58 tahun ini,” ujar Ketua SBNI Roni Soeharsono SE, Selasa sore (11/10).

Sebenarnya lanjut Roni masih banyak lagi anggota yang mau ikut. Namun oleh panitia lomba dibatasi untuk memberi kesempatan pada yang lain. “Kalau diperbolehkan masih banyak yang mau ikut,” katanya.

Keikut sertaan mereka lanjut Roni hanya sekedar partisipasi saja. Apalagi setelah dua tahun pasca pendemi tidak ada kegiatan seperti ini, sehingga sangat bagus untuk menimbulkan kembali rasa Nasionalisme kepada seluruh masyarakat.

Baca Juga:
Ratusan Petugas Gabungan akan Back up Jalan Sehat HUT Golkar ke 58
Warung Gratis di Masjid Jami Banjarmasin Sukseskan MTQ Nasional ke-XXIX

“Selain menyenangkan karena akan diikuti ribuan peserta dan hadiah yang sangat menarik, hal ini juga dapat menjadi sarana memasyarakatkan olahraga dan menjadikan tubuh lebih sehat. Jiwa kita sehat, raga kita juga sehat,” ujarnya.

Dalam kesempatan Roni juga menghimbau agar para buruh yang ikut nantinya bisa menjaga ketertiban selama mengikuti jalan sehat.
“Jaga ketertiban diri masing-masing, dan ikuti aturan panitia selama jalan sehat,” himbaunya.

Lomba jalan sehat yang diadakan DPD Partai Golkar Kalsel ini menurut salah satu panitia telah telah memenuhi target 4000 peserta atau sesuai dengan kaos yang sudah disiapkan.

Namun karena animo masyarakat untuk ikut lebih besar, panitia tetap membuka pendaftaran, dengan catatan peserta yang baru mendaftar tidak mendapatkan baju kaos, sehingga diminta untuk menyesuaikan.

Hal itu sesuai dengan pengumuman yang terpampang bertuliskan kalau baju kaos telah habis, sehingga peserta yang baru mendaftar hanya mendapatkan kupon saja.

Penulis: Filarianti
Editor : Mercurius

Related posts

Antisipasi Serangan Siber, SDM Diskominfo Kalsel Ikuti Pelatihan CSCU

Kesiapan Telkomsel Menghadapi Pilkada Serentak 2024

Komisi III DPRD Kalsel Minta Dukungan Kementerian PUPR Realisasikan Pembangunan TPST Regional Banjarbakula