Banjarmasin, BARITO – WARGA dan pengendara jalan di Jalan HKSN Kuin Utara geger menyusul ambruknya rangka besi proyek jembatan besar di Kecamatan Banjarmasin Utara itu Kamis (24/9/2020)
Robohnya rangka besi sekitar 4 meter yang menjulang ke atas itu bertepatan dengan rangkaian Hari Jadi Kota Banjarmasin ke-494 tahun. Saat iu jajaran pejabat Pemko hingga pimpinan DPRD Banjarmasin sedang berziarah ke makam Sultan Suriansyah.
Akibar kejadian tersebut, ada 9 pekerja yang terjebak di dalam reruntuhan rangka besi. Namun berdasar keterangan para saksi di lapangan hanya ada 5 orang yang mengalami luka-luka.
“Sebenarnya ada 9 orang yang bekerja. Tapi saya bersama tiga orang lainnya berhasil menghindar lebih dulu, karena tidak berada di tengah,” kata Turgianto salah seorang pekerja yang berhasil selamat.
Menurut Turgianto, saat itu kondisi rangka besi dalam keadaan miring. Sehingga ia dan 8 kawannya ingin mencoba memperbaiki.
Kejadian itu tak ayal membuat konsentrasi di kawasan itu seakan pecah. Aparat keamanan dari kepolisian, Dinas Perhubungan, Satpol PP sampai warga sekitar ikut berkerumun membantu proses evakuasi.
Kepala Mandor proyek jembatan, Wartono dikonfirmasi membantah rangka dalam keadaan miring. Kata dia, sebelumnya rangka tersebut sudah dalam posisi benar.
“Tidak ada (posisi miring). Sebelumnya sudah pas,” tegasnya
Sementara Kapolsek Banjarmasin Utara AKP Gina Suhandi Achmadi, saat meninjau lokasi kejadian menyampaikan bahwa pihaknya masih belum berani memastikan, musabab insiden tersebut.
Namun menurutnya, berdasar informasi dari para pekerja, ketika pagi para pekerja ingin melakukan pekerjaan, dan membetulkan besi tersebut tiba-tiba roboh.
“Saya tidak tahu kejadiannya seperti apa, yang pasti kami dari kepolisian akan menyelidiki, apakah ada unsur kelalaian dalam pengerjaan,” ujarnya.
Ia juga mengatakan korban luka-luka akibat kecelakaan tersebut sudah dilarikan ke rumah sakit Ansari Saleh. “Yang luka-luka sudah kita larikan ke rumah sakit, tapi sementara kami harus mengumpulkan keterangan dulu,” jelasnya.
. Sementara Dinas PUPR Banjarmasin yang bertanggung jawab atas proyek jembatan HKSN itu, belum bisa memberikan keterangan.
Penulis: Arsuma Editor : Mercurius