Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Buka kunjungan di hari Raya pertama 1444H, ratusan keluarga Warga Binaan melepas rindu bersama di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lapas Teluk Dalam Banjarmasin, Senin (24/4/2023). Halaman lapas pun diserbu ratusan keluarga narapidana atau warga binaan antri bergantian bertemua tahanan setempat.
Adi (45) salah satu keluarga narapidana mengaku bersyukur lebaran tahun ini bisa mengunjungi adiknya di Lapas Teluk Dalam Banjarmasin. “Saya Sudah hampir setahun lebih tidak pernah bertemu adik saya , seorang tahanan narkoba,” ungkapnya.
Sopir lepas itu pun bercerita, sejak Pandemi Covid-19 lalu, ia tak pernah bertemu sang adiknya di dalam lapas. Dengan dibuka kunjungan ini, menjadi pelepas rasa rindu kepada sang saudara. “Makanya saya selalu berdoa semoga panjang umur terus untuk adik dan diri saya sendiri, agar bisa bertemu dengan dia,” terangnya usai.beli kouta di seberang Lapas Jalan Soetoyo pagi itu.
Dia mengaku sengaja datang dari Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), dan menginap di penginapan dekat Pelabuhan Trisakti Banjarmasin. “Saya kesini pakai Pikap, namun kalau ke Lapas naik ojek mas,” katanya kepada Barito Post.
Baca Juga: Tersapu Angin, Dua Tongkang Hantam Puluhan Rumah Warga Keladan
Kepala Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Herliadi mengatakan ribuan warga berdatangan sejak dibukanya jam kunjungan sesi pertama. Pagi itu sebanyak 363 pengunjung.
Keseluruhan itu kunjungan itu untuk laki laki sebanyak 276 orang dan perempuan sebanyak 502 orang serta anak-anak 204 orang. “Jadi total kujungann ada 982 orang,”bebernya. Untuk jadwal kunjungan kepada warga binaan ini dibagi sebanyak 2 sesi setiap harinya. Sesi pertama yakni dari pukul 08.00-12.00 Wita.
Kemudian sesi kedua dari pukul 13.00-17.00 Wita. Adapun untuk setiap warga binaan maksimal hanya dikunjungi oleh 3 anggota keluarga. “Jadi setiap sesinya itu tidak dibatasi. Bebas saja berkunjung mereka beri keleluasaan kepada saat bertemu,” pungkasnya.
Penulis: Arsuma
Editor: Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya