Realisasi Pajak di Kalsel Lampaui Target, Kalteng Kaltim Tertinggal

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Realisasi penerimaan pajak di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) diklem lebih tinggi bila dibanding dengan provinsi tatangga Kalteng dan Kaltim. Hal tersebut dikatakan Kakanwil DJP Kalselteng, Tarmidji, saat press realise realisasi APBN di Kalsel, Senin (25/7).

Tarmidji juga menyatakan, tak hanya daerah tetangga, beberapa daerah di Indonesia Kalsel juga terbilang masih tinggi perekonomiannya.

“Ini karena adanya peningkatan volume kegiatan masyarakat. Hal tersebut ditandai dengan kinerja pendapatan negara mencapai Rp.9.181,29 miliar atau 86,44 % dari target, tumbuh lebih tinggi
sebesar 98,26 % dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun 2021, atau meningkat sebesar Rp.4.550,24 miliar.” tuturnya.

Bicara soal penerimaan pajak, Realisasi penerimaan perpajakan hingga akhir Juni 2022 telah mencapai Rp. 8.553,52
miliar atau 87,93 % dari target APBN 2022 sebesar Rp 9.728 miliar.

Realisasi penerimaan pajak
tersebut tumbuh sebesar 109,27 % (y-o-y). Sedangkan realisasi penerimaan Kepabeanan dan Cukai telah mencapai Rp.695,02 miliar hingga akhir Juni 2022.

“Angka tersebut telah melewati
angka target dengan capaian 416,39 % dari target yang ditetapkan. Sementara itu realisasi pendapatan negara yang berasal dari PNBP di wilayah Kalimantan Selatan mencapai nilai Rp 627,77 miliar atau 70,26 % dari target,” katanya.

Kemudian ditanya terkait rendahnya harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang masih tertekan. Pasalnya, ketentuan harga domestik (domestic price obligation/ DP0) dan kondisi tangki minyak sawit mentah (crude palm oil/ CP0) yang masih penuh.

Kondisi ini diduga jadi alasan petani sawit di
Indonesia, terutama di Kalimantan, ramai-ramai menjual sawitnya ke Malaysia.

Apakah di Kalsel akan berpengaruh dengan harga TBS itu.

Tarmidji menyatakan, tidak begitu berpengaruh, pasalnya Kalsel tidak berbatasan langsung dengan Malaysia tidak seperti Kaltim dan Kalbar. dan TBS diyakinkannya terbilang aman. Tidak itu, saja harga TBS juga terus menunjukan peningkatan secara nasional.

“Soal harga TBS di Kalsel aman, tidak berpengaruh soal yang sekarang ramai diinformasikan. Itu karean Kalsel tidak berbatasan dengan Malaysia,” tutupnya.

Penulis : Hamdani

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment