Banjarmasin, BARITO – Pegulat putri Kalsel, Nastrusnicu Roxana Andrea, merupakan aset nasional. Nasib pemilik nama Rahma Sufia itu harus diperjuangkan agar bisa tampil pada perhelatan SEA Games 2019 pada 30 Nopember sampai 10 Desember 2019 di Manila, Filipina.
Pegulat naturalisasi asal Rumania itu, diprediksi tidak bisa tampil diperhelatan olahraga multievent terbesar se-Asia Tenggara lantaran kelas bebas 75 kilogram dan beberapa nomor lain tidak dipertandingkan.
“Roxana adalah aset nasional. Sayang kalau tidak bisa tampil di SEA Games nanti. Tentu ini jadi nilai minus bagi Kalsel dan Indonesia, sehingga harus diperjuangkan agar kelas spesialnya dipertandingkan,” ungkap Dewan Pembina Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kalsel, H Mohammad Welny kepada Barito Post, Sabtu (9/3) di Banjarmasin.
Mantan Ketua PGSI Kalsel dua priode itu berharap, PGSI Kalsel yang sekarang bisa memperjuangkan nasib Roxxana tampil di SEA Games 2019.
“PGSI Kalsel bisa berkoordinasi dengan PGSI Pusat dengan merangkul negara Asia Tenggara lainnya, seperti Brunei Darussalam, Malaysia, dan Singapura untuk melobi tuan rumah kiranya dipertandingkannya kelas-kelas gulat andalan Indonesia.
Termasuk kelas pertandingan yang digeluti Roxana,” sebut Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalsel ini.
Pada saat Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang, kenangnya, Roxana sedang menjalani proses kehamilan dan memutuskan untuk tidak menjalani pemusatan latihan nasional (Pelatnas).
“Sekarang Roxana dalam kondisi siap tempur yang telah menjalani latihan intensif di daerah. Besar peluang bisa menyumbangkan medali bagi kontingen Merah Putih,” sebutnya.
Tolah