Sabu-Sabu Bulan Juni Sampai Agustus Diblender

Pelaihari,BARITO-Jajaran Resnarkoba Polres Tala berhasil menghimpun dan mengungkap kasus narkoba jenis sabu-sabu diwilayah Kabupaten Tanah Laut. Hasil ungkap kasus narkoba ini dari bulan Juni dan Agustus 2020, dan menyeret pelakunya sebanyak 24 orang.

Wakapolres Tala Kompol Fauzan Arianto secara bersama-sama dengan wakil ketua Pengadilan Negeri Pelaihari Yanti Suryani, Kasi Pidum Dimas Purnama mewakili Kejaksaan Negeri Tala, dan Budhy Setya Nugraha kasi rehabilitasi BNNK Tala memasukan kedalam gelas blender hasil ungkap kasus dari bulan Mei sampai Agustus sebanyak 8 kasus dengan tersangka 14 orang, dan sabu sebanyak 63,6 gram.

Wakpolres Tala Kompol Fauzan Arianto dalam keterangan persnya Kamis, (13/8) mengatakan, selama bulan Juni sampai bulan Agustus kasus narkoba ini mengungkap 24 kasus dengan rincian 34 orang tersangka laki-laki dan 2 orang diantaranya perempuan, dengan sabu-sabu bersih seberat 65,2 gram, dan dari hasil perhitungan dari Sat Resnarkoba maka berhasil menyelamatkan 260 jiwa di Kabupaten Tanah Laut.

“Ada pula disita uang tunai sebesar Rp 2.614.000, dan Polres Tala akan terus meningkatkan kinerja dalam pengungkapan kasus narkoba, walaupun saat ini masih dalam situasi pandemi covid 19, dan semua dibutuhkan dukungan dari semua pihak,” kata Wakapolres.

Sejumlah barang bukti disita seperti timbangan digital, Hp, Bong dan kotak rokok.

Wakapolres berpesan, kepada masyarakat khususnya para orang tua untuk lebih memperketat pengawasan putra dan putrinya saat dalam pergaulan, karena narkoba sangat gampang mempengaruhi usia-usia millennial.

Perwakilan BNNK Tala Budhy Setya Nughraha mengatakan, pemetaan dari BNNK Tala sendiri daerah-daerah yang rawan akan maraknya narkoba jenis sabu-sabu ini berada di wilayah Kecamatan Jorong dan Kintap.

Sementara itu Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Tala Dimas Purnama pun dalam komentarnya mengungkapkan, kasus narkoba ini pihkanya menangani dari 80 sampai 90 kasus, dan tentunya masih banyak pula yang dalam proses, katanya.

Saat disinggung apakah sabu-sabu ini terkait temuan sabu seberat 3 ton di Banjarmasin. Kasat Resnarkoba Akp Yudha Kumoro Pardede mengatakan sejauh ini untuk hal itu tidak ada hubungannya,katanya.

Penulis: Basuki

Related posts

Antisipasi Serangan Siber, SDM Diskominfo Kalsel Ikuti Pelatihan CSCU

Kesiapan Telkomsel Menghadapi Pilkada Serentak 2024

Komisi III DPRD Kalsel Minta Dukungan Kementerian PUPR Realisasikan Pembangunan TPST Regional Banjarbakula