Banjarmasin, BARITO – Saut Nathan Samosir turun ke lapangan menyerap aspirasi warga Gang Bina Karya Simpang Jagung RT 68 dan warga Gang Saleh I RT 24 RW 02 Kelurahan Pelambuan Kecamatan Banjarmasin Barat.
Ketua Komisi I DPRD Kota Banjarmasin pertama mengunjungi warga RT 68 menyerap aspirasi warga agar dibuatkan penerangan (lampu) sebanyak 25 biji dengan nilai pengajuan Rp 25 juta. Lalu pembangunan balai pertemuan senilai Rp20 juta dengan luas lahan milik warga 5 meter x 9 meter.
“Untuk warga di Gang Bina Karya, mereka ingin memiliki balai pertemuan dan pengadaan Penerangan Jalan Umum (PJU),” ujar Saut Nathan Samosir usai melakukan kunjungan, Jumat petang (1/10/2021).
Terkait permintaan tersebut, Samosir, sapaan akrabnya, mengarahkan pihak RT setempat agar segera membuat proposal terkait pembangunan balai pertemuan yang diminta warga.
“Nanti proposalnya bisa diteruskan ke kecamatan untuk ditindaklanjuti. Sementara untuk PJU, akan coba disampaikan ke Dinas Perhubungan. Kalau tidak bisa lagi dilaksanakan oleh dinas, minimal kita masukkan ke Pokok-pokok Pikiran DPRD Banjarmasin untuk tahun depan,” kata pemilik Ekspedisi Lintas Jawa Group ini.
Sementara, Junaidi, Ketua RT 68, Kelurahan Pelambuan, sangat berterimakasih dengan kehadiran wakil rakyat di tengah masyarakat.
Di sisi lain, ia bersama warga juga berharap agar balai pertemuan tersebut bisa segera dibangun. Menurutnya, selama ini warganya merasa kesulitan ketika ingin menggelar pertemuan maupun kegiatan lainnya.
“Alhamdulillah, permintaan kita direspon beliau. Di sini kebetulan ada tanah kosong, jadi kami usulkan kepada Pak Samosir untuk dibuatkan balai pertemuan,” tuturnya.
Sedang, di Gang Saleh I, warga setempat mengeluhkan jalan di dalam gang mereka yang selalu terendam jika turun hujan. Mereka menginginkan adanya perbaikan jalan di lingkungan tempat tinggal mereka, agar tidak lagi tergenang air.
“Padahal sudah dibuatkan saluran pembuangan, tapi tetap saja digenangi air. Apalagi, jika berbarengan air pasang dan hujan deras, tinggi air bisa sampai setengah meter,” keluh Marsiah, warga setempat.
Melihat kondisi tersebut, Saut Nathan Samosir mengusulkan adanya pembuatan drainase di lokasi ini, agar saluran pembuangan air bisa lancer, dan segera ditindak lanjuti tahun2022.
afdi