Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Melihat langsung pelaksanaan Pokok-Pokok Pikiran (Pokir) Anggota DPRD Kota Banjarmasin Anggaran Perubahan Tahun 2022, Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Saut Nathan Samosir mengunjungi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Telaga Biru 5, di Jalan Yos Sudarso Kecamatan Banjarmasin Barat, Selasa (3/1/2023).
Hal ini terkait dengan peninggian halaman melalui paving yang sedang dikerjakan, menyisakan beberapa meter lagi yang belum dituntaskan. “Ternyata setelah kita sampai sini, masih banyak kekurangan dari yang diajukan guru-guru di sini, terutama dari kepala sekolah,” kata Saut Nathan Samosir.
“Yang pertama, masalah pagar masih berbahan kayu. Kedua, perpustakaan belum memadai. Yang ketiga, kursi dan meja khususnya di kelas 3 serta 5 sudah pada lapuk, dan ini akan menjadi prioritas kita untuk diajukan ke Dinas Pendidikan,” ucapnya.
BACA JUGA:
Ia berharap, hal ini dapat menjadi perhatian pemerintah. “Karena bagaimanapun, kalau fasiltas sekolah seperti yang kita lihat, bagaimana murid-muridnya dapat belajar dengan baik, inilah yang menjadi target kita ke depan,” tambahnya.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Saut Nathan Samosir bersama Kepala SDN Telaga Biru 5 Nasrullah bersama guru-guru saat melihat hasil Pokir Anggota Dewan. (foto:istimewa)
Sementara itu, Kepala SDN Telaga Biru 5 Nasrullah, S.Pd. mengaku sangat senang dan bersyukur, yang dengan perjuangan Saut Nathan Samosir, sekolahnya dapat melaksanakan upacara bendera dengan baik tanpa kebanjiran. “Alhamdulillah, sekarang halaman sekolah kami tidak kebanjiran lagi,” bebernya.
Nasrullah pun berharap, ke depannya masih akan ada bantuan untuk pengembangan sekolahnya. “Seperti sarana dan prasarana agar anak-anak lebih giat lagi belajarnya,” harapnya.
BACA JUGA: Dewan Ingin Mobil Dinas Baru, Dewan Merasa Selevel Dengan Walikota
Di antaranya, sebut Nasrullah, adalah berupa gedung perpustakaan, seiring sudah tersedianya lahan yang kosong. “Kami juga meminta supaya pagar sekolah sekarang ini yang berupa kayu bisa berubah jadi beton,” katanya.
Bahkan lanjut Nasrullah, kursi meja belajar saat ini banyak yang sudah lapuk. “Semoga ini dapat menjadi perhatian oleh pihak terkait, sehingga perkembangan anak belajar bisa terpenuhi,” imbuhnya.
Editor : Afdiannoor Rahmanata