Banjarmasin, BARITO – Disamping masih alotnya persetujuan renovasi Pasar Ujung Murung dan Sudimampir. Disinyalir ada faktor lainnya yang menyebabkan paguyuban pedagang tidak menyetujui rencana pembangunan pasar semi modern tujuh lantai itu.
Menurut Kepala Bidang PSDP & Pasar Disperdagin, Ichrom Muftezar, pihaknya telah melakukan berbagai upaya agar rencana tersebut disetujui pedagang, namun hingga sekarang belum berbuah manis.
Belum lama tadi pihaknya melakukan pertemuan kembali bersama pedagang dan pihak investor. Dalam pertemuan itu, sangat disayangkan disain yang diminta perwakilan pedagang belum bisa diberikan oleh pihak investor.
Sehingga perwakilan pedagang tidak bisa menjelaskan tentang disain tersebut kepada anggotanya.
Apakah hal tersebut menjadi faktor penolakan?
Tesar beranggapan para pedagang sepertinya tak ingin seperti ‘membeli kucing dalam karung’. Artinya dalam menyikapi itu para pedagang perlu teliti dalam melihat bagaimana konsep bangunan.
Soal disain kontruksi, Pemko selaku mediator pada Selasa (6/10) kembali melakukan pertemuan bersama pedagang dan investor. Dalam pertemuan nanti, fokus pada pembahasan disain.
“Bila sudah melihat disain, diharapkan pedagang nanti bisa memberikan masukan dan harapannya bisa disepakati bersama,” bebernya.
Sebagai informasi, total luasan lahan yang akan dibangun di pusat perbelanjaan modern itu sekira 67.330 meter persegi.
Jumlah kios yang disediakan dalam bangunan berinterior cukup mewah sebanyak 2.706 unit. Untuk sarana parkir kendaraan, pihak pengembang memperkirakan bangunan tersebut nantinya akan dapat menampung sekira 4.091 unit sepeda motor roda 2 dan 216 unit mobil.
Sedangkan total anggaran dalam renovasi pasar yang berlokasi di Jalan Ujung Murung, Kecamatan Banjarmasin Tengah itu sekira Rp605.970.000.000.
Penulis: Hamdani