AKAN DIPAGAR-Trotoar di Jalan A Yani kerap dijadikan parkiran mobil. Pemandangan ini setiap hari bisa dijumpai di trotoar tersebut. (hamdani/brt)
Banjarmasin, BARITO – Tujuan mempercantik kota dengan dibuatnya trotoar yang indah di sepanjang Jalan A Yani, ternyata kerap disalahgunakan oleh oknum masyarakat.
Pasalnya, bukannya untuk pejalan kaki, trotoar justru dihalangai dengan pemandangan parkirnya kendaraan roda dua dan empat. Hal tersebut menimbulkan banyak keluhan warga.
Menanggapi masalah diatas, Plt Kadia PUPR Kota Banjarmasin, Joko Pitoyo, tahun ini mengupayakan akan membuat pagar disepanjang trotoar. Itu dilakukan menyusul banyaknya laporan masyarakat.
“Karena trotoar Jalan A Yani sering disalahgunakan yakni dijadikan parkiran, tahun ini akan kami kasih pagar mulai dari Jalan A Yani Km 1 hingga 6,” katanya kepada wartawan di Balaikota, Jumat (18/1).
Joko menegaskan fungsi trotoar yang dibangun Pemerintah Kota Banjarmasin, sejak 2018 lalu itu sepenuhnya untuk kepentingan pejalan kaki dan warga difabel juga untuk keindahan Kota Banjarmasin.
Ditanya soal kondisi trotoar yang saat ini banyak retak-retak, entah apa dibalik itu penyebabnya. Joko mengatakan kerusakan masih ditanggung kontraktor selama enam bulan.
“Soal kerusakan trotoar masih ditanggung oleh kontraktor selama 6 bulan. Setelah itu baru menggunakan biaya perawatan dimana PUPR sudah menyiapkan anggaran tersebut,” ujarnya
Sebelumnya, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina ingin memaksimalkan penataan kota khususnya di bagian pintu gerbang Banjarmasin yakni akan mempercantik trotoar sepanjang jalan A Yani Banjarmasin.
Ibnu menyebutkan, penerapkan program penataan ini akan berdampak baik bagi Banjarmasin
karena jalan tersebut pertama kali yang akan dilihat. Jalan A Yani merupakan pintu gerbang masuk ke Banjarmasin. Saat pendatang dari luar datang kondisi jalan A Yani menjadi pamandangan pertama yang dilihat. Apabila itu bagus tentu akan memberi nilai tambah bagi kota. dan