Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Beberapa waktu lalu Korlantas Polri telah meluncurkan program Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) tahap tiga.
Pada tahap tiga E-TLE ini ada beberapa pengembangan dan juga pembaharuan berupa E-TLE mobile device.
Sistem E-TLE mobile device ini sendiri terbagi menjadi tiga, yakni E-TLE Mobile on Board, E-TLE Mobile Handheld, dan E-TLE Mobile Apps.
Nah ,khusus E-TLE Mobile Handheld tersebut akan diberlakukan atau diterapkan di Kalsel.
“Saat ini masih proses untuk mengaktifkan dan dibuatkan akun oleh server di E-TLE Nasional di Korlantas,” jelas Dirlantas Polda Kalsel, Kombes Pol Maesa Soegriwo melalui Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Kalsel, Kompol Ridho Tri Putranto kepada wartawan , Rabu (4/1/2023).
Baca Juga: Mantan Karyawan Bank Plat Merah Batola Divonis 4,6 Tahun
Dalam penerapannya, E-TLE Mobile Handheld akan digunakan oleh petugas kepolisian yang berboncengan dengan naik motor. Petugas yang dibonceng memegang gadget untuk memotret pelanggar lalu lintas di jalan yang tidak terjangkau E-TLE statis.
Gambar yang ditangkap dari gadget itu langsung dikirim ke back office dan diproses seperti sistem tilang elektronik sebelumnya.
Menurut Ridho tahap awal penerapan E-TLE Mobile Handheld ini rencananya ada delapan buah, yang digunakan dan diterapkan di beberapa kabupaten kota di Kalsel.
“Rencananya di Banjarbaru satu, di Kabupaten Banjar satu, di Banjarmasin dua, Batola dua dan Ditlantas Polda Kalsel dua juga,” terang perwira menengah muda ini.
Menjawab pertanyaan kapan penerapan E-TLE Mobile Handheld ini bisa direalisasikan, Ridho menerangkan diupayakan dalam bulan Januari ini juga.
Baca Juga: Bhabinkamtibmas Kelurahan Pekapuran Laut Turun Tangan Damaikan Warga Berselisih Paham
“Yang jelas kami sudah mengajukkan user nya siapa saja. Nanti dibuatkan akun, kemudian disinkronkan dengan server. Insya Allah dalam bulan Januari ini juga diupayakan,” katanya.
Ditambahkan Ridho bahwa tidak semua personel Lantas bisa menerapkan E-TLE Mobile Handheld tersebut, terkecuali petugas yang memang ditunjuk atau memiliki akun.
“Jadi yang memegang ini adalah anggota yang memiliki sprint penugasan dan memenuhi kualifikasi sehingga dapat dipertanggungjawabkan,” pungkasnya.
Penulis/ Editor: Mercurius
3 comments